TANATI, JAQUALINE OLIVIA (2011) GEOLOGI DAN PETROLOGI BATUAN VULKANIK DAN PLUTONIK DAERAH TOISAPU DAN SEKITARNYA, KECAMATAN LEI TIMUR SELATAN, KOTA AMBON, PROVINSI MALUKU. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
abstrak.pdf Download (81kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Secara administratif daerah penelitian terletak di daerah Desa Toisapu dan Sekitarnya, Kecamatan Lei Timur Selatan, Kota Ambon, Provinsi Maluku. Pada daerah peneltian memanjang dengan arah timur laut – barat daya. Secara geografis terletak diantara 3039’30’’ Lintang Selatan - 3043’00’’ Lintang Selatan dan 128014’30’’ Bujur Timur sampai 128018’00’’ Bujur Timur. Dengan skala 1: 50.000 dari Bakosurtanal, diperbesar menjadi skala 1: 25.000. Dalam pembagian satuan pada daerah telitian, penulis membagi menjadi empat satuan geomorfik yaitu satuan seomorfik dataran dengan subsatuan dataran pantai, satuan geomorfik sistem vulkanik dengan subsatuan punggungan vulkanik., satuan geomorfik pegunungan dengan subsatuan dataran tinggi, dan satuan geomorfik topografi karst dengan subsatuan lapies. Secara umum stratigarfi daerah telitian dari tua ke muda yaitu Satuan Batuan Peridotit, Satuan Batupasir, Satuan Breksi Vulkanik, Satuan Tuf, Satuan Batugamping dan Endapan Alluvial. Dengan struktur geologi yang berkembang pada daerah telitian adalah kekar dan sesar naik. Struktur sesar yang berkembang adalah: Left Reverse Slip Fault (Rickard, 1972). Himpunan batuan vulkanik dan plutonik pada daerah telitian terdiri atas batuan peridotit, breksi vulkanik dan tuf vulkanik. Petrologi batuan plutonik yang terdapat pada daerah telitian yaitu batuan ultrabasa dengan jenis peridotit yang telah mengalami perubahan menjadi serpentin yang dapat dilihat dari sayatan tipis terdapat mineral penciri yaitu mineral antigorit. Sedangkan petrologi dari batuan vulkanik terdapat breksi vulkanik dan tuf vulkanik. Pada breksi vulkanik yang memiliki fragmen basalt dimana penjajaran fragmen ini mengambang dalam matriks, sedangkan pada petrologi tuf vulkanik pada daerah telitian adalah lithic tuf dan crystal tuf dari hasil analisa sayatan tipis. Dari hasil petrologi yang dilakukan maka untuk pembentukan / petrogenesa batuan vulkanik dan plutonik pada daerah telitian yaitu secara khusus batuan peridotit mengalami perubahan menjadi serpentin, pada breksi vulkanik terbentuk akibat adanya proses pengendapan dari pnegendapan piroklastik aliran, sedangkan pada batuan tuf vulkanik akibat adanya pengendapan piroklastik jatuhan. Kegunaan terhadap dampak positif pada daerah telitian yaitu terdapat potensi nikel dari ubahan batuan peridotit menjadi serpentin pada daerah telitian yang mana kadarnya belum diketahui, adanya marmer yang berguna sebagai ubin lantai, dinding, dll. Dan juga terdapat tuf vulkanik yang berguna sebagai semen alam. Sedangkan dampak negatif pada daerah telitian yaitu adanya pergerakan tanah yang mengakibatkan terjadinya longsor
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eko Suprapti |
Date Deposited: | 10 Aug 2016 07:11 |
Last Modified: | 10 Aug 2016 07:14 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/5053 |
Actions (login required)
View Item |