FAJAR AFANDI, MAHATMA (2015) KAJIAN POTENSI SERTA NERACA SUMBERDAYA PASIR BATU KABUPATEN KULON PROGO DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
abstrak.pdf Download (45kB) | Preview |
Abstract
Kegiatan pertambangan di Kulon progo kini semakin meluas salah satunya
adalah kegiatan pertambangan Pasir Batu di Kabupaten Kulon Progo. Potensi Pasir
Batu di Kabupaten Kulon Progo ini cukup besar. Bahan galian Pasir Batu yang
bernilai ekonomis dan layak tambang ini yang menarik para investor untuk
menanamkan modalnya, maka sektor pertambangan diharapkan dapat menjadi
andalan penunjang perekonomian di daerah khususnya peningkatan Pendapatan Asli
Daerah (PAD).
Potensi sumberdaya pasir batu di kabupaten Kulon Progo yang diteliti oleh
penulis dengan acuan sebaran pasir batu terbaru yang dilakukan oleh UGM, sebaran
pasir batu hanya ada di kecamatan Nanggulan, kecamatan Kalibawang, kecamatan
Galur, kecamatan Sentolo sejumlah 719.677.058,9 ton. Potensi sumberdaya pasir batu
tidak lepas dari pemanfaatan pasir batu itu sendiri, beberapa pemanfaatan pasir batu
memiliki syarat mutu tertentu, pemanfaatan akan menyesuaikan dari kualitas pasir
batu yang ada. Kegiatan pertambangan pasir batu sudah dilakukan oleh warga sekitar
selama 4 tahun terakhir (2012- 2014) tercatat sejumlah 314.760 ton.
Penyusunan neraca sumberdaya pasir batu di Kabupaten Kulon Progo
mengikuti Petunjuk Teknis Neraca Sumberdaya Alam Spasial Nasional Buku 4
Penyusunan Sumberdaya Mineral dan Batubara Spasial tahun 2011. Tahapan
penyusunan inventarisasi potensi sumberdaya pasir batu di Kabupaten Kulon Progo,
inventarisasi ini menjadi data sumberdaya awal yaitu aktiva setelah dikalikan dengan
harga jual pasir batu pada saat ini. Pemanfaatan atau produksi pasir batu akan mengisi
kolom pasiva setelah dikalikan dengan harga pasir batu saat ini. Nilai aktiva yang
sudah ada kemudian dikurangi dengan nilai pasiva untuk mendapatkan nilai saldo
akhir neraca sumberdaya pasir batu. Dari hasil penelitian neraca serta potensi
sumberdaya pasir batu di Kabupaten Kulon Progo didapat nilai aktiva sebesar
Rp. 565.339.190.000,- dan pasiva sebesar Rp. 2.472.584.446,- didapat saldo akhir
sumberdaya pasir batu sebesar Rp. 562.866.605.600,-.pada tahun 2014. Dari hasil ini
dapat dilihat peningkatan potensi di sektor usaha pertambangan pasir batu dalam
peningkatan pendapatan asli daerah di kabupaten Kulon Progo bila dikelola dengan
baik dan benar.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 10 May 2016 02:07 |
Last Modified: | 10 May 2016 02:07 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/472 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |