STUDI PENERAPAN LAMPU PERTUMBUHAN FOTOSINTESIS TERHADAP PERTUMBUHAN SAWI PAGODA (Brassica narinosa L.) DENGAN TEKNIK HIDROPONIK INDOOR

DEBBY NURHAYATI, . (2025) STUDI PENERAPAN LAMPU PERTUMBUHAN FOTOSINTESIS TERHADAP PERTUMBUHAN SAWI PAGODA (Brassica narinosa L.) DENGAN TEKNIK HIDROPONIK INDOOR. Skripsi thesis, UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN YOGYAKARTA.

[thumbnail of 1_Cover_134210244.pdf] Text
1_Cover_134210244.pdf

Download (222kB)
[thumbnail of 2_Abstrak_134210244.pdf] Text
2_Abstrak_134210244.pdf

Download (211kB)
[thumbnail of 3_Halaman Pengesahan_134210244.pdf] Text
3_Halaman Pengesahan_134210244.pdf

Download (255kB)
[thumbnail of 4_Daftar Isi_134210244.pdf] Text
4_Daftar Isi_134210244.pdf

Download (233kB)
[thumbnail of 5_Daftar Pustaka_13420244.pdf] Text
5_Daftar Pustaka_13420244.pdf

Download (215kB)
[thumbnail of 6_Fulltext_134210244.pdf] Text
6_Fulltext_134210244.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
Official URL: http://upnyk.ac.id

Abstract

ABSTRAK
Sawi pagoda merupakan jenis tanaman sawi yang memiliki nilai ekonomi tinggi namun luas lahan pertanian indonesia mengalami penurunan sehingga perlu dilakukan inovasi teknologi salah satunya yaitu budidaya hidroponik secara indoor. Budidaya hidroponik secara indoor terdapat kendala yaitu belum diketahui formula lama penyinaran dan rasio warna lampu pertumbuhan yang sesuai untuk pertumbuhan sawi pagoda Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh perlakuan lama penyinaran perbandingan warna lampu pertumbuhan terhadap pertumbuhan tanaman sawi pagoda. Metode penelitian yang digunakan adalah percobaan lapangan yang disusun secara Split plot dengan rancangan lingkungan RAL (Rancangan Acak Lengkap) diulang sebanyak 3 kali. Perlakuan lama penyinaran (F) terdiri dari 3 aras, yaitu 12 jam, 16 jam, dan 20 jam. Perlakuan rasio warna lampu pertumbuhan (D) terdiri dari 3 aras, yaitu perbandingan warna ungu dan putih berturut-turut 2:0, 1:1, dan 0:2. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam atau analysis of variance (ANOVA) untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan maka dilakukan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf uji 5%. Hasil menunjukkan bahwa pada parameter tinggi tanaman umur 1 MST, 2 MST, 3 MST, 4 MST, dan 5 MST, jumlah daun 2 MST, 3 MST, 4 MST, dan 5 MST, bobot segar tajuk, bobot kering tajuk, bobot kering akar, dan luas daun terbaik terdapat pada kombinasi perlakuan penyinaran 20 jam dengan rasio lampu pertumbuhan 0:2 (F3D3).

Kata Kunci : Sawi Pagoda, Lampu Pertumbuhan, Hidroponik, Indoor

Item Type: Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information: DEBBY NURHAYATI (Penulis - 134210244) ; Arif Umami (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Sawi Pagoda, Lampu Pertumbuhan, Hidroponik, Indoor
Subjek: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian > (S1) Agroteknologi
Depositing User: Bayu Pambudi
Date Deposited: 17 Dec 2025 07:25
Last Modified: 17 Dec 2025 07:25
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/46166

Actions (login required)

View Item View Item