PRARANCANGAN PABRIK KIMIA SIKLOHEKSANA DENGAN PROSES HIDROGENASI BENZENA KAPASITAS 50.000 TON/TAHUN

AGNES KRISTI TRI BANOWATI, . and DIAN AYU SETYONINGRUM, . (2025) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA SIKLOHEKSANA DENGAN PROSES HIDROGENASI BENZENA KAPASITAS 50.000 TON/TAHUN. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

	Text COVER_121210047.pdf Download (73kB)
	Text HALAMAN PENGESAHAN_121210047.pdf Download (459kB)
	Text ABSTRAK_121210047.pdf Download (427kB)
	Text DAFTAR ISI_121210047.pdf Download (255kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA_121210047.pdf Download (576kB)
	Text FULL TEXT_121210047.pdf Restricted to Repository staff only Download (72MB)

Abstract

Pabrik kimia sikloheksana dari hidrogenasi benzena kapasitas 50.000 ton/tahun dirancang akan didirikan dikawasan Industri Cilegon, Banten diatas tanah seluas 32.877 m2. Bahan baku berupa benzena di peroleh dari PT Pertamina RU IV Cilacap dan hidrogen diperoleh dari PT Air Liquade Cilegon. Katalis yang dipakai berupa Ni/SiO2 Zibo Yinghe Chemical Co, Ltd. Pabrik didirikan untuk memenuhi kebutuhan sikloheksana dalam negri dan luar negri. Pabrik ini beroprasi secara kontinyu selama 330 hari efektif kerja dalam setahun, 24 jam/hari, dan membutuhkan 164 karyawan.
Pembuatan sikloheksana dibuat dengan mereaksikan benzena dengan hidrogen di dalam Reaktor Fixed Bed Multitube dengan katalis Ni/SiO2, dengan kondisi operasi 195 oC dan tekanan 10 atm. Hasil reaktor berupa sikloheksana, hidrogen, dan sedikit bahan baku. Kemudian masuk ke separator (SP-02) untuk memisahkan sikoheksana dengan hidrogen. Hasil bawah separator menjadi produk sikoheksana dan hasil atas di recycle sebagai umpan reaktor. Sebagai pemanas serta pendingin digunakan Dowtherm A sebesar 8.897 kg/jam. Sebagai pendingin di kondensor parsial dan Cooler (CL-02) digunakan air sebesar 152.036 kg/jam. Air didapatkan dari Waduk Krenceng. Untuk bahan bakar furnace dan generator dengan kebutuhan bahan bakar solar sebesar 5,15 m3/tahun. Listrik yang dibutuhkan sebesar 276 kW dari PT. PLN Indonesia, dan apabila terjadi pemutusan listrik digunakan generator.
Hasil evaluasi secara ekonomi memerlukan Fixed Capital Invesment sebesar Rp. 431.167.037.056 (US$ 22.754.079) dan Working Capital Rp. 327.449.901.845 (US$ 17.280.590). Analisis ekonomi menunnjukkan nilai Return of Invesment (ROI) sebelum pajak sebesar 52,10% dan sesudah pajak 41,68%. Nilai Pay Out Time sebelum pajak 1,61 tahun dan sesudah pajak Adalah 1,93 tahun. Adapun nilai Break Event point (BEP) adalah 40,24%, nilai Shut Down Point (SDP) adalah 19,91% dan Discounted Cash Flow (DCF) adalah 20,99%. Berdasarkan data Analisa ekonomi tersebut, maka Pabrik Sikloheksana layak untuk dikaji dan dipertimbangkan lebih lanjut.
Kata kunci: Benzena, Fixed Bed Multitube, Sikloheksana

Item Type:	Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information:	AGNES KRISTI TRI BANOWATI (Penulis-121210047) DIAN AYU SETYONINGRUM (Penulis-121210036) SRI WAHYU MURNI (Pembimbing 1) YUSMARDHANY YUSUF (Pembimbing 2)
Uncontrolled Keywords:	Benzena, Fixed Bed Multitube, Sikloheksana
Subjek:	T Technology > TP Chemical technology
Divisions:	Fakultas Teknik Industri > (S1) Teknik Kimia
Depositing User:	Indah Lestari
Date Deposited:	17 Dec 2025 06:41
Last Modified:	17 Dec 2025 06:41
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/46165

Actions (login required)

View Item