IDENTIFIKASI STRUKTUR GEOLOGI PADA GUNUNG MERAPI MENGGUNAKAN METODE GAYA BERAT DAN DATA DEM

Devara Farand Suharjito, . (2025) IDENTIFIKASI STRUKTUR GEOLOGI PADA GUNUNG MERAPI MENGGUNAKAN METODE GAYA BERAT DAN DATA DEM. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of 1_Cover_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf] Text
1_Cover_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf

Download (116kB)
[thumbnail of 2_Abstrak_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf] Text
2_Abstrak_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf

Download (12kB)
[thumbnail of 3_Lembar Pengesahan_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf] Text
3_Lembar Pengesahan_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf

Download (84kB)
[thumbnail of 4_Daftar Isi_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf] Text
4_Daftar Isi_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf

Download (295kB)
[thumbnail of 5_Daftar Pustaka_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf] Text
5_Daftar Pustaka_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf

Download (133kB)
[thumbnail of 6_Skripsi Full_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf] Text
6_Skripsi Full_111210161_Devara Farand Suharjito.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (42MB)
Official URL: https://upnyk.ac.id

Abstract

Lokasi penelitian berada pada daerah Gunung Merapi, yang mencangkup sebagian dari empat kabupaten yaitu kabupaten Klaten, Boyolali, Magelang dan Sleman. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan memetakan struktur geologi di Gunung Merapi melalui pendekatan terintegrasi yang menggabungkan data gayaberat, Digital Elevation Model (DEM), citra satelit, dan pengamatan lapangan. Metode penelitian mencakup beberapa tahapan, mulai dari persiapan data, analisis, hingga integrasi. Pengolahan data DEM dilakukan dengan membuat Hillshade untuk analisis morfologi dan penarikan kelurusan permukaan, sementara data citra satelit digunakan untuk analisis kelurusan serupa. Untuk analisis bawah permukaan, digunakan data anomali gayaberat residual guna menginterpretasi pola dan batas densitas batuan. Hasil analisis morfologi menunjukkan adanya kelurusan-kelurusan struktur dengan arah umum dominan timur - barat dan tenggara - barat laut, sedangkan analisis gayaberat mengindikasikan pola struktur bawah permukaan yang menyebar dari pusat tubuh gunung api. Struktur yang teridentifikasi kemudian diurutkan secara kronologis berdasarkan prinsip cross-cutting relationship dan asosiasinya dengan endapan Merapi Tua dan Merapi Muda, yang mengindikasikan evolusi struktur dari yang berumur tua dan terpotong hingga struktur muda yang memotong batuan di atasnya. Integrasi seluruh data ini, yang kemudian divalidasi dengan penelitian terdahulu dan pengecekan lapangan, menghasilkan sebuah peta interpretasi struktur geologi yang komprehensif.

Kata Kunci: Citra Satelit, DEM, Gaya Berat, Gunung Merapi, Struktur.

Item Type: Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information: Devara Farand Suharjito (Penulis - 11210161) Eko Teguh Paripurno (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords: Citra Satelit, DEM, Gaya Berat, Gunung Merapi, Struktur.
Subjek: Q Science > QE Geology
Divisions: Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Geologi
Depositing User: Bayu Pambudi
Date Deposited: 17 Dec 2025 01:12
Last Modified: 17 Dec 2025 01:12
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/46147

Actions (login required)

View Item View Item