PERANCANGAN MESIN PENGHANCUR SAMPAH ORGANIK UNTUK MENGURANGI WAKTU PROSES MENGGUNAKAN METODE DESIGN THINKING (Studi Kasus pada UMKM Maggot Sragi)

SANTOSO, RINA PUTRI (2025) PERANCANGAN MESIN PENGHANCUR SAMPAH ORGANIK UNTUK MENGURANGI WAKTU PROSES MENGGUNAKAN METODE DESIGN THINKING (Studi Kasus pada UMKM Maggot Sragi). Skripsi thesis, UPN "Veteran"Yogyakarta.

	Text 2_Cover_122200149_Rina Putri Santoso.pdf Download (182kB)
	Text 3_Abstrak_122200149_Rina Putri Santoso.pdf Download (189kB)
	Text 4_Halaman Pengesahan_122200149_Rina Putri Santoso.pdf Download (83kB)
	Text 5_Daftar Isi_122200149_Rina Putri Santoso.pdf Download (250kB)
	Text 6_Daftar Pustaka_122200149_Rina Putri Santoso.pdf Download (204kB)
	Text 1_Skripsi Full_122200149_Rina Putri Santoso.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Kabupaten Pekalongan merupakan salah satu daerah di Jawa Tengah yang
menghadapi permasalahan serius dalam pengelolaan sampah mencapai 150 ton per
hari. Di Kecamatan Sragi, permasalahan ini semakin kompleks akibat keterbatasan
kapasitas tempat pembuangan akhir (TPA). UMKM Maggot Sragi memanfaatkan
maggot Black Soldier Fly (BSF) untuk mengolah sampah organik menjadi pakan
ternak bebek dan pupuk organik. Namun, proses pembuatan pakan maggot yang
dilakukan saat ini hanya menggunakan sampah organik dengan metode manual
sehingga sampah sulit terurai. Proses pembuatan pakan maggot pada UMKM
Maggot Sragi diawali dengan pemilahan bahan organik dari sisa sayuran yang
sudah didapatkan dari pasar. Kemudian, dilakukan proses pencacahan oleh dua
orang pekerja dengan waktu pencacahan selama 35 menit untuk mencacah
sebanyak 10 kg sampah organik dan selanjutnya dilakukan penambahan larutan
EM4 sebagai pengurai untuk mempercepat proses fermentasi. Kondisi tersebut
menghambat waktu proses dalam pembuatan pakan maggot.
Pendekatan masalah perancangan mesin penghancur sampah pada
penelitian ini diselesaikan dengan metode design thinking menggunakan bantuan
perangkat lunak solidworks 2019. Metode design thinking terdiri dari lima tahapan,
yaitu empathize, define, ideate, prototype, dan testing. Metode ini digunakan untuk
memastikan rancangan mesin sesuai dengan kebutuhan pengguna. Parameter
penelitian diperoleh dari dua orang pekerja dan satu orang pemilik UMKM Maggot
Sragi melalui kuesioner yang disusun secara berurutan, yaitu kuesioner kondisi
keluhan pekerja, kuesioner pertimbangan alat, kuesioner pemilihan alternatif bahan,
dan kuesioner uji kepuasan mesin.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perancangan mesin penghancur
sampah yang dirancang lebih baik dibandingkan dengan kondisi awal umkm dalam
hal waktu proses pembuatan pakan maggot. Hasil yang didapatkan yaitu waktu
proses yang dibutuhkan dalam membuat pakan pakan maggot yaitu selama 6 menit
20 menit yang menghasilkan waktu lebih cepat yaitu selama 11 menit 40 detik
dibandingkan dengan waktu awal umkm dalam melakukan pencacahan sampah
organik. Oleh karena itu, penelitian yang dilakukan telah berkontribusi pada
perbaikan proses pembuatan pakan maggot dalam segi waktu proses. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa penelitian ini berhasil mendapatkan waktu proses
pembuatan pakan pakon yang optimal yang lebih baik dibandingkan dengan proses
yang dilakukan oleh umkm. Dengan demikian, penerapan teknologi ini diharapkan
dapat memberikan solusi berkelanjutan terhadap permasalahan pengolahan sampah
organik di UMKM Maggot Sragi.
Kata kunci: Mesin penghancur sampah organik, maggot, design thinking,
efisiensi waktu.

Item Type:	Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information:	Rina Putri Santoso (Penulis - 122200149 ); Tri Wibawa (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords:	Mesin penghancur sampah organik, maggot, design thinking, efisiensi waktu.
Subjek:	T Technology > TS Manufactures
Divisions:	Fakultas Teknik Industri > (S1) Teknik Industri
Depositing User:	UPA Perpustakaan
Date Deposited:	25 Nov 2025 02:33
Last Modified:	25 Nov 2025 02:33
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/45775

Actions (login required)

View Item