Naufal, Rifki (2025) OPTIMALISASI PENGOLAHAN AIR ASAM TAMBANG DI SETTLING POND 39 EAST BLOCK PT INDOMINCO MANDIRI, KUTAI TIMUR, KALIMANTAN TIMUR. Skripsi thesis, UPN "Veteran"Yogyakarta.
|
Text
2_Cover_114210109_Rifki Naufal.pdf Download (71kB) |
|
|
Text
3_Abstrak_114210109_Rifki Naufal.pdf Download (732kB) |
|
|
Text
4_Halaman Pengesahan_114210109_Rifki Naufal.pdf Download (470kB) |
|
|
Text
6_Daftar Pustaka_114210109_Rifki Naufal.pdf Download (319kB) |
|
|
Text
1_Skripsi full_114210109_Rifki Naufal.pdf Restricted to Repository staff only Download (13MB) |
Abstract
Kegiatan penambangan batubara di PT Indominco Mandiri dilakukan dengan
sistem tambang terbuka (open pit). Salah satu dampak lingkungan yang ditimbulkan
dari aktivitas penambangan tersebut adalah terbentuknya air asam tambang (AAT)
batubara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik AAT, menganalisis
efektivitas percobaan kombinasi metode pengolahan aktif dan pasif pada constructed
wetland skala laboratorium sebagai langkah optimalisasi pengolahan, dan membuat
rekomendasi arahan pengelolaan AAT yang dapat dilakukan berdasarkan analisis yang
didapatkan.
Metode yang digunakan yaitu metode survei, percobaan, laboratorium, metode
matematis, dan analisis deskriptif. Media yang digunakan tanaman kiambang (Pistia
stratiotes), dan lumpur dari dasar kolam SP39. Percobaan dilakukan dalam empat
jenis, perlakuan tanpa pengolahan (kontrol), penambahan kapur tohor (pengolahan
aktif), penambahan kapur dan tanaman serta perlakuan penambahan tanaman
(pengolahan pasif). Rancangan dilakukan secara fitoremediasi statis (air yang di
fitoremediasi dalam keadaan diam atau tidak mengalir). Waktu tinggal ditetapkan
selama 7 hari untuk pengamatan parameter logam Fe dan Mn, dengan pengambilan
data dilakukan hingga hari ke-28. Sementara itu, parameter pH dan TSS dianalisis
setiap 3 hari hingga hari ke-30. Melalui pengujian ini dapat diketahui bahwa perlakuan
mana yang paling efektif dalam menetralkan nilai pH serta menurunkan kadar TSS,
Fe, dan Mn hingga sesuai dengan baku mutu yang ditetapkan dalam Perda Provinsi
Kalimantan Timur No. 02 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan
Pengendalian Pencemaran Air.
Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa air pada settling pond 39
tersebut memiliki karakteristik asam dengan pH 3 dan kandungan logam Fe sebesar
2,12 mg/L dan Mn sebesar 13,95 mg/L. Percobaan laboratorium menggunakan
kombinasi kapur tohor sebanyak 0,25 gram/liter dan tanaman kiambang menunjukkan
efektivitas tinggi sebesar 138,67% untuk meningkatkan pH dan 99,15% untuk
menurunkan kadar logam Mn. Sehingga saran pengelolaan AAT dapat dilakukan
melalui pendekatan teknologi yaitu kombinasi metode aktif dan pasif serta melibatkan
aspek sosial seperti pelibatan masyarakat, pelatihan teknis bagi karyawan, dan
kolaborasi dengan instansi terkait.
Kata kunci: Air Asam Tambang, Constructed Wetland, Pistia stratiotes
| Item Type: | Tugas Akhir (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | Rifki Naufal (penulis - 114210109); Dina Asrifah (pembimbing) |
| Uncontrolled Keywords: | Air Asam Tambang, Constructed Wetland, Pistia stratiotes |
| Subjek: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Lingkungan |
| Depositing User: | UPA Perpustakaan |
| Date Deposited: | 21 Nov 2025 06:17 |
| Last Modified: | 21 Nov 2025 06:17 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/45678 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
