ANALISIS RESEPSI GENERASI Z TERHADAP KONTEN "MARRIAGE IS SCARY" DI MEDIA SOSIAL TIKTOK : Studi Kasus Pada Mahasiswa Di Kabupaten Sleman, Yogyakarta

Agnes Rahayu, . (2025) ANALISIS RESEPSI GENERASI Z TERHADAP KONTEN "MARRIAGE IS SCARY" DI MEDIA SOSIAL TIKTOK : Studi Kasus Pada Mahasiswa Di Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of 1_Cover_153210144_Agnes Rahayu.pdf] Text
1_Cover_153210144_Agnes Rahayu.pdf

Download (121kB)
[thumbnail of 2_Abstrak_153210144_Agnes Rahayu.pdf] Text
2_Abstrak_153210144_Agnes Rahayu.pdf

Download (93kB)
[thumbnail of 3_Halaman Pengesahan_153210144_Agnes Rahayu.pdf] Text
3_Halaman Pengesahan_153210144_Agnes Rahayu.pdf

Download (94kB)
[thumbnail of 4_Daftar Isi_153210144_Agnes Rahayu.pdf] Text
4_Daftar Isi_153210144_Agnes Rahayu.pdf

Download (139kB)
[thumbnail of 5_Daftar Pustaka_153210144_Agnes Rahayu.pdf] Text
5_Daftar Pustaka_153210144_Agnes Rahayu.pdf

Download (139kB)
[thumbnail of 6_Skripsi Full_153210144_Agnes Rahayu.pdf] Text
6_Skripsi Full_153210144_Agnes Rahayu.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
Official URL: https://upnyk.ac.id

Abstract

Kemunculan konten-konten “Marriage is Scary” di media sosial TikTok menjadi viral dengan menyoroti ketakutan dan kekhawatiran terkait pernikahan. Generasi Z sebagai digital native kerap terpapar konten tersebut. Kuatnya arus informasi menimbulkan berbagai pandangannya masing-masing terkait institusi pernikahan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana analisis resepsi Generasi Z terhadap konten TikTok “Marriage is Scary” dan faktor-faktor yang membentuk resepsi Generasi Z terhadap konten TikTok "Marriage is Scary.” Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teori resepsi encoding-decoding oleh Stuart Hall. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan 6 informan berdasarkan kriteria tertentu, dan analisa dokumen dari 10 konten “Marriage is Scary.” Hasil penelitian menunjukkan bahwa konten dengan tema ketakutan pada diri sendiri memperoleh sebagian besar informan berada pada posisi negotiated, tema ketakutan pada pasangan memperoleh informan seimbang berada pada posisi dominant-hegemonic dan negotiated, tema ketakutan terhadap konflik rumah tangga memperoleh sebagian besar informan berada pada posisi negotiated, dan tema ketakutan finansial memperoleh sebagian besar informan berada pada posisi dominant-hegemonic. Temuan ini memperlihatkan bahwa pemaknaan Generasi Z terhadap pesan ketakutan pernikahan dipengaruhi oleh lingkungan tempat tinggal, latar belakang keluarga, suku, agama, pendidikan dan aktivitas penggunaan media sosial, dan durasi menonton setiap konten.

Kata kunci: Analisis Resepsi, Generasi Z, TikTok, Marriage is Scary

Item Type: Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information: Agnes Rahayu (Penulis - 153210144) ; Panji Dwi Ashrianto (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords: Analisis Resepsi, Generasi Z, TikTok, Marriage is Scary
Subjek: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > (S1) Ilmu Komunikasi
Depositing User: Bayu Pambudi
Date Deposited: 12 Nov 2025 09:56
Last Modified: 12 Nov 2025 09:56
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/45422

Actions (login required)

View Item View Item