PENGARUH BERBAGAI KONSENTRASI MINYAK ATSIRI DAUN JERUK PURUT (Citrus hystrix) TERHADAP PENGENDALIAN KUTU BERAS (Sitophilus oryzae) PADA BERAS DALAM PENYIMPANAN

Ristriadhi Rahayu Wibawandi, . (2025) PENGARUH BERBAGAI KONSENTRASI MINYAK ATSIRI DAUN JERUK PURUT (Citrus hystrix) TERHADAP PENGENDALIAN KUTU BERAS (Sitophilus oryzae) PADA BERAS DALAM PENYIMPANAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL "VETERAN" YOGYAKARTA.

	Text 1_Skripsi Full_134200203_Ristriadhi Rahayu Wibawandi.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text 2_Cover_134200203_Ristriadhi Rahayu Wibawandi.pdf Download (276kB)
	Text 3_Abstrak_134200203_Ristriadhi Rahayu Wibawandi.pdf Download (272kB)
	Text 4_Halaman Pengesahan_134200203_Ristriadhi Rahayu Wibawandi.pdf Download (495kB)
	Text 5_Daftar Isi_134200203_Ristriadhi Rahayu Wibawandi.pdf Download (157kB)
	Text 6_Daftar Pustaka_134200203_Ristriadhi Rahayu Wibawandi.pdf Download (397kB)

Abstract

PENGARUH BERBAGAI KONSENTRASI MINYAK ATSIRI DAUN JERUK PURUT (Citrus hystrix) TERHADAP PENGENDALIAN KUTU BERAS (Sitophilus oryzae) PADA BERAS DALAM PENYIMPANAN

Oleh: Ristriadhi Rahayu Wibawandi
Dibimbing Oleh: R. R. Rukmowati Brotodjojo

ABSTRAK

Sitophilus oryzae merupakan hama utama beras yang dapat mengakibatkan penurunan kualitas dan kuantitas beras. Penggunaan minyak atsiri daun jeruk purut diharapkan mampu menggantikan pestisida kimia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi minyak atsiri daun jeruk purut dalam menekan perkembangan kutu beras (S. oryzae) pada beras dalam penyimpanan. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta pada bulan Januari hingga Maret 2025. Penelitian ini menggunakan metode percobaan RAL satu faktor dengan lima perlakuan dan diulang sebanyak empat kali. Perlakuan dalam penelitian ini terdiri dari kontrol, minyak atsiri daun jeruk purut konsentrasi 4%, minyak atsiri daun jeruk purut konsentrasi 6%, minyak atsiri daun jeruk purut konsentrasi 8%, dan minyak atsiri daun jeruk purut konsentrasi 10%. Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan Sidik Ragam (ANOVA) pada α = 5%, apabila terdapat pengaruh nyata, maka dilanjutkan dengan Uji Duncan's Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan minyak atsiri daun jeruk purut dengan konsentrasi 10% memberikan hasil yang paling baik dibandingkan dengan konsentrasi yang lain pada setiap parameter pengamatan meliputi mortalitas imago S. oryzae sebesar 80%, populasi imago S. oryzae sebanyak 12,8 ekor, efektifitas pestisida nabati sebesar 80%, susut bobot benih sebesar 1,40%, preferensi konsumen dengan nilai 4,40 untuk aspek aroma, dan repelensi terhadap S. oryzae sebesar 69,69%.

Kata kunci: Kutu Beras, Minyak Atsiri, Daun Jeruk Purut, Beras

Item Type:	Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information:	Ristriadhi Rahayu Wibawandi (Penulis - 134200203) : R. R. Rukmowati Brotodjojo (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords:	Kutu Beras, Minyak Atsiri, Daun Jeruk Purut, Beras
Subjek:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Fakultas Pertanian > (S1) Agroteknologi
Depositing User:	Indah Lestari
Date Deposited:	30 Oct 2025 09:39
Last Modified:	30 Oct 2025 09:39
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/45236

Actions (login required)

View Item