Jihan Irfanto, . (2025) PERBANDINGAN KADAR HARA HASIL ANALISIS LABORATORIUM DENGAN PERANGKAT UJI TANAH SAWAH (PUTS) PADA BERBAGAI JENIS TANAH YANG DISAWAHKAN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
| 
              
Text
 2. Cover_133210042_Jihan Irfanto.pdf Download (82kB)  | 
          |
| 
              
Text
 3. Abstrak_133210042_Jihan Irfanto.pdf Download (121kB)  | 
          |
| 
              
Text
 4_Halaman Pengesahan_133210042.pdf Download (343kB)  | 
          |
| 
              
Text
 5. Daftar Isi_133210042_Jihan Irfanto.pdf Download (174kB)  | 
          |
| 
              
Text
 6. Daftar Pustaka_133210042_Jihan Irfanto.pdf Download (188kB)  | 
          |
| 
              
Text
 1. Skripsi full_133210042_Jihan Irfanto.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)  | 
          
Abstract
Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS) merupakan alat uji cepat di lapangan untuk mengetahui kadar unsur hara tanah secara praktis melalui pengukuran pH, Nitrogen (N), Fosfor (P), dan Kalium (K). Penelitian ini bertujuan membandingkan hasil pengukuran kadar hara menggunakan PUTS dengan hasil analisis laboratorium sebagai acuan. Penelitian dilakukan di Kabupaten Bantul, Gunungkidul, dan Sleman dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Sampel tanah diambil secara komposit dari 18 titik sawah pada tiga tahap waktu, yaitu awal tanam, menjelang panen, dan sesudah panen. Hasil analisis laboratorium menunjukkan bahwa pH tanah pada Latosol, Grumusol, dan Regosol berturut-turut berkisar 5,57–6,64 (agak masam–netral), 7,51–8,05 (netral–agak alkalis), dan 6,72–6,90 (netral). Kandungan N-tersedia masing-masing 0,09–0,34%, 0,05–0,26%, dan 0,08–0,30%; P-tersedia 8,43–15,84 ppm, 17,90–23,07 ppm, dan 12,86–23,19 ppm; serta K-tersedia 0,41–0,54 me%, 0,24–0,36 me%, dan 0,42–0,53 me%. Hasil PUTS menunjukkan kecenderungan serupa, dengan pH agak masam–agak basa, N rendah–tinggi, P rendah–tinggi, dan K sedang–tinggi. Uji korelasi Spearman menunjukkan hubungan positif sangat kuat antara hasil PUTS dan laboratorium, dengan koefisien korelasi (rₛ) 0,945 (pH), 0,906 (N), 0,904 (P), dan 0,866 (K) (p < 0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa PUTS belum dapat menggantikan analisis laboratorium, tetapi dapat digunakan sebagai alat uji cepat untuk pendugaan awal kesuburan tanah
| Item Type: | Tugas Akhir (Skripsi) | 
|---|---|
| Additional Information: | Jihan Irfanto (Penulis - 133210042) ; Sari Virgawati (Pembimbing) | 
| Uncontrolled Keywords: | PUTS, Kesuburan Tanah, Nitrogen, Fosfor, Kalium, Ph Tanah | 
| Subjek: | S Agriculture > S Agriculture (General) | 
| Divisions: | Fakultas Pertanian > (S2) Magister Ilmu Tanah | 
| Depositing User: | JIHAN IRFANTO | 
| Date Deposited: | 27 Oct 2025 08:26 | 
| Last Modified: | 27 Oct 2025 08:26 | 
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/45034 | 
Actions (login required)
![]()  | 
        View Item | 
