Widia Damayanti, . (2025) EVALUASI KAPASITAS SEDIMENT POND DI PIT X PT X, KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
![]() |
Text
1_Cover_114210046.pdf Download (176kB) |
![]() |
Text
2_Abstrak_114210046.pdf Download (250kB) |
![]() |
Text
3_Halaman Pengesahan_114210046.pdf Download (397kB) |
![]() |
Text
4_Daftar Isi_114210046.pdf Download (262kB) |
![]() |
Text
5_Daftar Pustaka_114210046.pdf Download (217kB) |
![]() |
Text
6_Skripsi Full_114210046.pdf Restricted to Repository staff only Download (11MB) |
Abstract
Salah satu dampak utama dari kegiatan pertambangan ini adalah tingginya volume air limbah yang mengandung padatan tersuspensi, sehingga diperlukan pengelolaan untuk menjaga keluaran air agar memenuhi standar yang ditetapkan. Penelitian ini bertujuan menganalisis sumber dan karakteristik air limbah, mengetahui volume sedimen yang terendapkan, dan menganalisis kinerja pengendapan sedimen di sediment pond dan kapasitas sistem pengelolaan limbah menampung volume air limbah maksimum, serta memberikan arahan rekomendasi pada sistem pengelolaan air limbah.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan analisis komparatif terhadap standar desain. Pengumpulan data berupa survei, perhitungan, dan uji laboratorium. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling yaitu saat curah hujan tinggi. Dari data yang telah didapatkan kemudian dianalisis berdasarkan kinerja pengendapan sedimen SNI 6774:2008 dan kapasitas sistem pengelolaan air limbah Keputusan Menteri ESDM Nomor 1827 K/30MEM/2018.
Air limbah yang diteliti pada penelitian ini memiliki karakteristik rata-rata kadar TSS 2.680 mg/L yang belum memenuhi baku mutu, dengan debit air limbah yang masuk ke sediment pond sebesar 1,45 m3/detik. Air limbah tersebut berasal dari air hujan yang melimpas di permukaan. Berdasarkan hasil evaluasi kinerja sediment pond terhadap SNI 6774:2008 beberapa parameter belum memenuhi kriteria, yaitu kedalaman, waktu detensi, dan bilangan reynold. Kapasitas sistem pengelolaan air limbah belum memenuhi 1,25 kali volume air tambang yang dapat ditampung 51.970 m3, yang seharusnya adalah 150.858 m3. Rekomendasi arahan pengelolaan dilakukan dengan pendekatan teknis, yaitu perancangan desain sump, sediment pond, dan, settling pond, waktu perawatan sediment pond, dan penanaman covercrop untuk mengurangi kadar TSS.
Item Type: | Tugas Akhir (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Widia Damayanti (114210046-Penulis) Wisnu Aji Dwi Kristanto (Pembimbing) |
Uncontrolled Keywords: | Pertambangan Batubara, Air Limbah Tambang, Sediment Pond, Air Limpasan, Sedimentasi |
Subjek: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental Sciences T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Lingkungan |
Depositing User: | Bayu Pambudi |
Date Deposited: | 22 Oct 2025 04:56 |
Last Modified: | 22 Oct 2025 04:56 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/44758 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |