EFIKASI HERBISIDA OKSIFLUORFEN DAN WAKTU PENYIANGAN SECARA MANUAL DALAM MENEKAN GULMA DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG MERAH

AMELIA, KIKI SULASTRI (2025) EFIKASI HERBISIDA OKSIFLUORFEN DAN WAKTU PENYIANGAN SECARA MANUAL DALAM MENEKAN GULMA DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG MERAH. Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 2_Cover_134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf] Text
2_Cover_134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf

Download (180kB)
[thumbnail of 4_Halaman Pengesahan_134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf] Text
4_Halaman Pengesahan_134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf

Download (795kB)
[thumbnail of 3_Abstrak__134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf] Text
3_Abstrak__134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf

Download (241kB)
[thumbnail of 5_Daftar Isi_134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf] Text
5_Daftar Isi_134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf

Download (201kB)
[thumbnail of 6_Daftar Pustaka_134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf] Text
6_Daftar Pustaka_134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf

Download (236kB)
[thumbnail of 1_Skripsi Full_134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf] Text
1_Skripsi Full_134180032_Kiki Sulastri Amelia.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
Official URL: upnyk.ac.id

Abstract

Bawang merah merupakan salah satu komoditas sayuran unggulan yang sejak
lama telah diusahakan oleh petani secara intensif. Permasalahan yang menjadi
faktor utama yang menyebabkan kehilangan hasil dan menurunkan produktivitas
tanaman bawang merah adalah gulma. Gulma dikendalikan dengan herbisida
berbahan aktif oksifluorfen sebagai herbisida pra-tanam. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui dosis herbisida berbahan aktif oksifluorfen dan waktu
penyiangan yang tepat dapat menekan gulma dan meningkatkan hasil pada
tanaman bawang merah. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak
Kelompok Lengkap (RAKL) yaitu dosis herbisida oksifluorfen 1 L b.a/ha,
oksifluorfen 2 L b.a/ha, Oksifluorfen 1 L b.a/ha + penyiangan 2 MST,
oksifluorfen 1 L b.a/ha + penyiangan 6 MST, oksifluorfen 2 L b.a/ha +
penyiangan 2 MST, oksifluorfen 2 L b.a/ha + penyiangan 6 MST, kontrol (tanpa
dikendalikan), penyiangan pada 2 MST dan 6 MST. Data yang diperoleh
dianalisis keragamannya dengan analisis varian jenjang 5% dan apabila terdapat
pengaruh di uji lanjut dengan BNT jenjang 5%. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa aplikasi herbisida oksifluorfen efektif dalam menekan pertumbuhan gulma,
meningkatkan pertumbuhan tanaman dan mampu memberikan hasil lebih baik
dengan efisiensi pengendalian gulma 77%-91%. Dosis herbisida oksifluorfen 1 l
b.a/ha+ penyiangan 2 MST efektif menekan pertumbuhan gulma, meningkatkan
pertumbuhan tanaman, meningkatkan komponen hasil dan layak secara ekonomi.
Kata kunci : Bawang Merah, Dosis, Herbisida Oksifluorfen, Penyiangan

Item Type: Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information: KIKI SULASTRI AMELIA (Penulis - 134180032 ) ; Siwi Hardiastuti (Pembimbing 1) ; Abdul Rizal (Pembimbing 2)
Uncontrolled Keywords: Bawang Merah, Dosis, Herbisida Oksifluorfen, Penyiangan
Subjek: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > (S1) Agroteknologi
Depositing User: UPA Perpustakaan
Date Deposited: 10 Oct 2025 04:04
Last Modified: 10 Oct 2025 04:04
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/44227

Actions (login required)

View Item View Item