PRADANI, NADIA ASHMA (2025) DESAIN LIGHTWEIGHT CEMENT SLURRY PADA TUBING 3½" MONOBORE CEMENTED CASING COMPLETION: STUDI KASUS SUMUR NA-27 LAPANGAN NAP. Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
![]() |
Text
1_Skripsi Full_113210013_Nadia Ashma Pradani.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
![]() |
Text
2_Cover_113210013_Nadia Ashma Pradani.pdf Download (215kB) |
![]() |
Text
3_Abstrak_113210013_Nadia Ashma Pradani.pdf Download (274kB) |
![]() |
Text
3_Abstrak_113210013_Nadia Ashma Pradani.pdf Download (274kB) |
![]() |
Text
4_Halaman Pengesahan_113210013_Nadia Ashma Pradani.pdf Download (684kB) |
![]() |
Text
5_Daftar Isi_113210013_Nadia Ashma Pradani.pdf Download (325kB) |
![]() |
Text
6_Daftar Pustaka_113210013_Nadia Ashma Pradani.pdf Download (233kB) |
Abstract
Fenomena lost circulation selama proses pengeboran merupakan tantangan yang
sering dihadapi oleh perusahaan minyak dan gas bumi. Kehilangan cement slurry
ke dalam formasi menjadi salah satu akar permasalahan dalam pengendalian sumur
dan biaya lumpur yang tinggi. Kondisi ini juga berlaku pada operasi penyemenan,
terutama pada formasi dengan tekanan yang rendah, depleted zone, dan weak
formation. Kondisi tersebut ditemukan pada Sumur NA-27 di Lapangan NAP, yang
memiliki formasi bertekanan rendah akibat depleted zone dan berpotensi
mengalami lost circulation selama proses penyemenan berlangsung.
Penelitian ini dilakukan melalui tahapan perancangan formulasi lightweight cement
slurry menggunakan material hollow glass microsphere, dilanjutkan dengan
pengujian laboratorium untuk mengevaluasi sifat slurry sesuai standar API. Hasil
pengujian digunakan sebagai dasar perhitungan volume, pump schedule, serta
perhitungan equivalent circulating density (ECD). Tahap akhir mencakup analisis
keekonomian untuk menilai kelayakan desain pada penyemenan tubing 3½" dengan
konfigurasi monobore cemented casing completion di Sumur NA-27.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa slurry dengan densitas 13 ppg untuk lead dan
tail memenuhi standar teknis API. Penambahan hollow glass microsphere
menurunkan densitas tanpa mengurangi kekuatan mekanis. Compressive strength
melebihi 1000 psi dalam 24 jam dan static gel strength meningkat bertahap
sehingga risiko gas migration dapat ditekan. Nilai free fluid dan fluid loss berada
di bawah batas maksimum. Nilai ECD pada TD di 8066 ft TVDSS sebesar 13,14
ppg, masih di bawah fracture gradient. Desain ini terbukti efektif untuk
penyemenan tubing 3½" dengan konfigurasi monobore cemented casing
completion pada formasi tekanan rendah Sumur NA-27.
Kata kunci: hollow glass microsphere, lightweight cement slurry, monobore
cemented casing completion.
Item Type: | Tugas Akhir (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | hollow glass microsphere, lightweight cement slurry, monobore cemented casing completion. |
Subjek: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Perminyakan |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 02 Oct 2025 10:27 |
Last Modified: | 02 Oct 2025 10:27 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/44017 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |