PEMBERDAYAAN PENYANDANG DISABILITAS MELALUI KEGIATAN INKLUSI COFFEE RUMAH KREATIF TAMIANG KABUPATEN ACEH TAMIANG (Studi Kasus : Program Corporate Social Responsibility PT. Pertamina Eksplorasi dan Produksi)

Rahma, Varinda (2025) PEMBERDAYAAN PENYANDANG DISABILITAS MELALUI KEGIATAN INKLUSI COFFEE RUMAH KREATIF TAMIANG KABUPATEN ACEH TAMIANG (Studi Kasus : Program Corporate Social Responsibility PT. Pertamina Eksplorasi dan Produksi). Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 1. Skripsi Full Text_135210090_Varinda Rahma.pdf] Text
1. Skripsi Full Text_135210090_Varinda Rahma.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[thumbnail of 2. COVER_135210090_VARINDA RAHMA.pdf] Text
2. COVER_135210090_VARINDA RAHMA.pdf

Download (212kB)
[thumbnail of 3. ABSTRAK_135210090_VARINDA RAHMA.pdf] Text
3. ABSTRAK_135210090_VARINDA RAHMA.pdf

Download (242kB)
[thumbnail of 4. LEMBAR PENGESAHAN_135210090_VARINDA RAHMA.pdf] Text
4. LEMBAR PENGESAHAN_135210090_VARINDA RAHMA.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 5. DAFTAR ISI_135210090_VARINDA RAHMA.pdf] Text
5. DAFTAR ISI_135210090_VARINDA RAHMA.pdf

Download (254kB)
[thumbnail of 6. DAFTAR PUSTAKA_135210090_VARINDA RAHMA.pdf] Text
6. DAFTAR PUSTAKA_135210090_VARINDA RAHMA.pdf

Download (212kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kegiatan Inklusi Coffee program CSR
Rumah Kreatif Tamiang PT. Pertamina Eksplorasi dan Produksi dan untuk
mengkaji proses pemberdayaan penyandang disabilitas di Kabupaten Aceh
Tamiang melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) “Inklusi Coffee”
oleh PT.Pertamina Ekplorasi dan Produksi. (1) Kegiatan inklusi Coffee yang
diinisiasi oleh PT. Pertamina Eksplorasi dan Produksi yang memberdayakan para
penyandang disabilitas untuk melakukan pengembangan diri dan kreativitas
melalui usaha Coffeeshop. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif
dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara,
observasi, dan dokumentasi dengan informan yang dipilih secara purposive
sampling. (2) Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pemberdayaan melalui
tiga tahapan mendasar yaitu penyadaran, peningkatan kapasitas, dan
pemberdayaan. Tahap penyadaran dilakukan melalui Focus Group Discussion
(FGD) untuk membangun rasa percaya diri. Tahap peningkatan kapasitas meliputi
pelatihan teknis F&B, manajemen usaha, dan penyediaan infrastruktur yang ramah
disabilitas dan berkelanjutan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Tahap pemberian daya diwujudkan dengan menyerahkan kewenangan pengelolaan
kafe secara bertahap kepada pekerja disabilitas untuk mendorong kemandirian.
Program ini telah berhasil meningkatkan kondisi ekonomi peserta berpenghasilan
di atas upah minimum secara signifikan, serta meningkatkan kepercayaan diri dan
integrasi sosial mereka, menjadikan Inklusi Coffee sebagai model pemberdayaan
yang sukses. Hasil penelitian ini juga menyajikan perbandingan kondisi sosial
ekonomi masyarakat penyandang disabilitas sebelum dan sesudah adanya kegiatan
usaha Inklusi Coffee.
Kata Kunci : Inklusi Coffee,Pemberdayaan Masyarakat, Penyandang Disabilitas,
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan.

Item Type: Tugas Akhir (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Inklusi Coffee,Pemberdayaan Masyarakat, Penyandang Disabilitas, Tanggung Jawab Sosial Perusahaan.
Subjek: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > (S1) Agribisnis
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 11 Sep 2025 03:28
Last Modified: 11 Sep 2025 03:28
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43664

Actions (login required)

View Item View Item