ARIFIN, AVIQY AGUSTIAN (2025) EVALUASI KINERJA POMPA THICKENER UNDERFLOW PADA WASHING PLANT (JIG PLANT) BATUBARA PT CAKRAWALA LANGIT SEJAHTERA JOB SITE PT ARUTMIN INDONESIA TAMBANG SENAKIN KABUPATEN KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN. Skripsi thesis, UPN Veteran Yogyakarta.
![]() |
Text
2. Cover_112200081_Aviqy Agustian Arifin.pdf Download (122kB) |
![]() |
Text
3. Abstrak_112200081_Aviqy Agustian Arifin.pdf Download (195kB) |
![]() |
Text
4. Lembar Pengesahan_112200081_Aviqy Agustian Arifin.pdf Download (183kB) |
![]() |
Text
5. Daftar Isi_112200081_Aviqy Agustian Arifin.pdf Download (180kB) |
![]() |
Text
6. Daftar Pustaka_112200081_Aviqy Agustian Arifin.pdf Download (211kB) |
![]() |
Text
1. Skripsi Fulltext_112200081_Aviqy Agustian Arifin-1.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
PT Cakrawala Langit Sejahtera merupakan kontraktror penambangan di
Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) milik PT Arutmin Indonesia Tambang
Senakin yang bergerak di bidang pertambangan komoditas batubara. Kegiatan
pencucian batubara yang dilakukan menghasilkan slurry. Slurry merupakan sisa
dari pencucian batubara berbentuk lumpur yang terdiri dari tanah liat, basalt, dan
parting batubara. Slurry memiliki ukuran partikel terbesar 0,500 mm, namun
partikel rata-rata sebesar 0,250 mm, specific gravity 1,5, dan konsentrasi padatan
berdasarkan berat sebesar 40%. Slurry diendapkan pada thickener, setelah slurry
telah mengendap kemudian dipompa menuju area tailing menggunakan 1 unit
pompa sentrifugal Warman 6/4 D-AH dengan pipa HDPE berdiameter 7 inci.
Permasalahan yang terjadi pada saat penelitian yaitu area tailing yang
tersedia saat ini telah mengalami kelebihan kapasitas, sehingga PT CLS berupaya
memindahkan area tailing yang sebelumnya berjarak 1.555 m mejadi 4.055 m. Oleh
sebab itu diperlukan evaluasi terhadap kemampuan pompa yang tersedia untuk
mencapai target debit pompa, dan rancangan pemompaan untuk pemompaan
menuju area tailing baru, serta pemilihan pompa yang sesuai untuk mencegah
terjadinya ketidakmampuan pompa dalam mengalirkan slurry.
Pompa Warman 6/4 D-AH memiliki kemampuan maksimum mengatasi
head total sebesar 90m, dengan target pemompaan sebesar 25 l/s. Berdasarkan hasil
perhitungan untuk pemompaan dengan jarak 4.055 m memiliki head total sebesar
96,42 m, melebihi kemampuan maksimum pompa tersebut.
Rancangan pemompaan yang diberikan untuk tugas tersebut dengan
penambahann 1 unit pompa booster untuk memompa slurry burukuran partikel
sebesar 0,250 mm dengan debit 25 l/s yang memompa untuk jarak 2.500 m
memiliki head total sebesar 67,48 m dengan efisiensi sebesar 42%. Penambahan
pompa booster sebanyak 2 unit untuk memompa slurry burukuran partikel sebesar
0,500 mm dengan debit 36 l/s dengan jarak 1.250 m. Pompa booster 1 memiliki
head total sebesar 71,61 m dengan efisiensi sebesar 52%, sedangkan pompa booster
2 memiliki head total sebesar 72,18 m dengan efisiensi sebesar 52%.
Berdasarkan hasil perhitungan, pompa Warman 6/4 D-AH kurang sesuai
karena memiliki efisiensi rendah, seharusnya pompa yang sesuai untuk pemompaan
yaitu Warman 3/2 D-HH atau Warman 3/2 Q-HH untuk mendapatkan efisiensi yang
lebih tinggi.
Item Type: | Tugas Akhir (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | AVIQY AGUSTIAN ARIFIN (Penulis-112200081) ; Peter Eka Rosadi (Pembimbing) |
Uncontrolled Keywords: | Kinerja pompa, thickener underflow, washing plant, batubara |
Subjek: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Pertambangan |
Depositing User: | A.Md Eko Suprapti |
Date Deposited: | 05 Aug 2025 03:04 |
Last Modified: | 05 Aug 2025 03:04 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43436 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |