ANALISIS KONSUMSI BAHAN BAKAR ALAT ANGKUT UD QUESTER CWE 370 PADA ORE GETTING BULAN JANUARI 2022 TAMBANG BIJIH NIKEL DI PIT C PT DJAVA BERKAH MINERAL JOBSITE PT BUMANIK, KABUPATEN MOROWALI UTARA, SULAWESI TENGAH

SHADIQ, YAFI’ FAVIAN (2025) ANALISIS KONSUMSI BAHAN BAKAR ALAT ANGKUT UD QUESTER CWE 370 PADA ORE GETTING BULAN JANUARI 2022 TAMBANG BIJIH NIKEL DI PIT C PT DJAVA BERKAH MINERAL JOBSITE PT BUMANIK, KABUPATEN MOROWALI UTARA, SULAWESI TENGAH. Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

	Text 2. Cover_112180096_Yafi' Favian Shadiq.pdf Download (255kB)
	Text 3. Ringkasan_112180096_Yafi' Favian Shadiq.pdf Download (475kB)
	Text 4. Lembar Pengesahan_112180096_Yafi' Favian Shadiq.pdf Download (222kB)
	Text 5. Daftar Isi_112180096_Yafi' Favian Shadiq.pdf Download (1MB)
	Text 6. Daftar Pustaka_112180096_Yafi' Favian Shadiq.pdf Download (581kB)
	Text 1. Skripsi Fulltext_112180096_Yafi' Favian Shadiq.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

PT Djava Berkah Mineral (PT DBM) merupakan salah satu perusahaan yang
bergerak di bidang pertambangan bagian kontraktor. PT Djava Berkah Mineral
terletak di Kecamatan Petasia timur, Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.
Sistem penambangan yang diterapkan pada penambangan nikel tersebut adalah
tambang terbuka dengan metode open pit dan open cast. Kegiatan ore getting
dilakukan menggunakan kombinasi alat gali Excavator Komatsu PC 300 dan alat
angkut UD Quester CWE 370. Pentingnya memperkirakan produksi dari alat muat
dan alat angkut ini karena ada kaitannya dengan target produksi yang harus dicapai
oleh perusahaan.
Berdasarkan hasil penelitian di lapangan, terdapat geometri jalan angkut yang
tidak sesuai dengan standar yang telah ditentukan perusahaan, diantaranya adalah
terdapat beberapa segmen jalan angkut yang memiliki lebar jalan minimum kurang
dan kemiringan jalan melebihi 12%. Selain itu, masih terdapat amblasan jalan yang
melebihi dari 4cm (high severity). Faktor-faktor lainnya yang mempengaruhi
bertambahnnya konsumsi bahan bakar ialah; percepatan, RPM, beban kerja, dan
brake horsepower mesin. Permasalahan yang muncul ialah konsumsi dan/atau rasio
bahan bakar alat angkut mencapai 8,39 liter/jam dan 0,29 liter/BCM dari standarnya
yaitu 8 liter/jam dan 0,27 liter/BCM.
Analisis dilakukan untuk mengetahui pengaruh kondisi jalan angkut terhadap
konsumsi bahan bakar alat angkut. Setelah dilakukan perhitungan, diketahui bahwa
setiap penambahan 1% rolling resistance maka konsumsi bahan bakar akan
bertambah sedangkan penambahan 1% grade resistance maka konsumsi bahan
bakar akan bertambah. Perhitungan teori konsumsi bahan bakar dilakukan
menggunakan dua metode yaitu berdasarkan rimpul dan RPM. Diketahui bahwa
konsumsi bahan bakar pada dua jalan angkut berdasarkan perhitungan rimpul ialah
8,18 liter/jam, sedangkan berdasarkan RPM ialah 9,77 liter/jam.
Setelah dilakukan perbaikan pada geometri jalan terdiri dari pelebaran jalan
angkut dan kemiringa jalan angkut ≤12% serta amblasan jalan angkut ≤4cm atau
berada pada medium safety akan menurunkan konsumsi bahan bakar dan
produktivitas bertambah. Berdasarkan perhitungan dengan rekomendasi tersebut,
konsumsi bahan bakar menggunakan perhitungan rimpul pada jalan yaitu 7,19
liter/jam sedangkan rasio bahan bakar turun menjadi 0,22 liter/BCM.
Kata Kunci : rolling resistance, grade resistance, rpm, produktivitas, konsumsi
bahan bakar dan rasio bahan bakar

Item Type:	Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information:	Yafi’ Favian Shadiq (Penulis - 112180096) ; 112180096 (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords:	rolling resistance, grade resistance, rpm, produktivitas, konsumsi bahan bakar dan rasio bahan bakar.
Subjek:	T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions:	Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Pertambangan
Depositing User:	Indah Lestari
Date Deposited:	01 Aug 2025 06:28
Last Modified:	01 Aug 2025 06:28
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43371

Actions (login required)

View Item