PENGOLAHAN PADATAN LUMPUR TINJA (CAKE) MENJADI BRIKET BIOMASSA UNTUK MENGURANGI TIMBULAN LIMBAH PADAT DI INSTALASI PENGOLAHAN LUMPUR TINJA BAKUNG KOTA BANDAR LAMPUNG

Fahri, Ricky Al (2025) PENGOLAHAN PADATAN LUMPUR TINJA (CAKE) MENJADI BRIKET BIOMASSA UNTUK MENGURANGI TIMBULAN LIMBAH PADAT DI INSTALASI PENGOLAHAN LUMPUR TINJA BAKUNG KOTA BANDAR LAMPUNG. Skripsi thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

	Text 2_COVER_114210051_RICKY AL FAHRI.pdf Download (66kB)
	Text 3_Abstrak_114210051_Ricky Al Fahri.pdf Download (714kB)
	Text 4_Halaman Pengesahan_114210051_Ricky Al Fahri.pdf Download (350kB)
	Text 5_Daftar Isi_114210051_Ricky Al Fahri.pdf Download (151kB)
	Text 6_Daftar Pustaka_114210051_Ricky Al Fahri.pdf Download (4MB)
	Text 1_SKRIPSI_114210051_RICKY AL FAHRI.pdf Restricted to Repository staff only Download (15MB)

Abstract

Padatan lumpur tinja (cake) adalah material setengah padat atau bubur yang merupakan hasil pengolahan lumpur tinja di instalasi pengolahan lumpur tinja (IPLT). Padatan ini berpotensi dapat mencemari lingkungan jika tidak diolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengolah padatan lumpur tinja menjadi briket biomassa sebagai sumber energi alternatif di IPLT Bakung Kota Bandar Lampung, menganalisis parameter kualitas briket dari berbagai variasi komposisi bahan penyusun, mencari komposisi briket biomassa terbaik, serta mengevaluasi kelayakan teknis dan ekonomi pengolahan ini sebagai solusi mengurangi limbah padat dan pencemaran lingkungan.

Metodologi yang digunakan adalah rancangan percobaan dengan pengujian laboratorium terhadap sampel padatan lumpur tinja dari IPLT Bakung. Penelitian ini menguji empat variasi komposisi briket dengan campuran cake, serbuk kayu, dan kulit pisang yang dirancang dalam skala laboratorium. Parameter yang dianalisis meliputi densitas, kadar air, kadar abu, dan laju pembakaran. Analisis statistik dilakukan dengan metode One-Way ANOVA dan Korelasi Spearman, dengan pemilihan komposisi terbaik menggunakan Multi Criteria Analysis (MCA).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa briket variasi 1 (100% padatan lumpur tinja) memperoleh skor tertinggi (41) meskipun kadar air dan kadar abu masih melebihi standar SNI 8675:2018. Analisis sampel tanah di sekitar IPLT membuktikan adanya pencemaran tanah yang mengindikasikan pentingnya pengolahan padatan lumpur tinja. Selain itu, pengolahan padatan lumpur tinja menjadi briket biomassa di IPLT Bakung layak dilaksanakan karena dari analisis ekonomi, payback period dari produksi briket ini adalah 15 bulan, ROI mencapai 402,144% untuk 5 tahun, dan NPV positif. Pengolahan ini tidak hanya menjadi solusi pengurangan limbah, tetapi juga menciptakan nilai ekonomi dan mengurangi dampak pencemaran lingkungan.

Kata kunci : padatan lumpur tinja, briket biomassa, ANOVA, MCA, analisis ekonomi

Item Type:	Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information:	Ricky Al Fahri (Penulis - 114210051) ; Titi Tiara Anasstasia (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords:	padatan lumpur tinja, briket biomassa, ANOVA, MCA, analisis ekonomi
Subjek:	Q Science > QH Natural history > QH301 Biology Q Science > QR Microbiology T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions:	Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > Teknik Lingkungan (S1)
Depositing User:	Bayu Pambudi
Date Deposited:	24 Jul 2025 01:45
Last Modified:	24 Jul 2025 01:45
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43257

Actions (login required)

View Item