Alima, Nora (2025) TEKNIK PENGENDALIAN LAJU EROSI PADA AREA REKLAMASI TAHUN 2020 SITE MTBU PT. BUKIT ASAM TBK, KABUPATEN MUARA ENIM, PROVINSI SUMATERA SELATAN. Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
![]() |
Text
2_Cover_114210086_Nora Alima.pdf Download (197kB) |
![]() |
Text
3_Abstrak_114210086_Nora Alima.pdf Download (181kB) |
![]() |
Text
4_Halaman Pengesahan_114210086_Nora Alima.pdf Download (267kB) |
![]() |
Text
5_Daftar Isi_114210086_Nora Alima.pdf Download (203kB) |
![]() |
Text
6_Daftar Pustaka_114210086_Nora Alima.pdf Download (239kB) |
![]() |
Text
1_Skripsi Full_114210086_Nora Alima.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
PT. Bukit Asam Tbk adalah perusahaan pertambangan batubara yang menggunakan sistem tambang terbuka. Perusahaan diwajibkan melakukan kegiatan
reklamasi. Keberhasilan reklamasi akan menurun apabila banyak ditemukan kejadian
erosi. Sehingga diperlukan upaya dalam mengendalikan erosi untuk mendukung keberhasilan reklamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis
nilai laju erosi pada kemiringan lereng agak curam, agak miring, dan miring, serta
memberikan rekomendasi teknik pengendalian yang sesuai dengan kondisi lahan.
Penelitian ini menggunakan metode tongkat ukur dengan tongkat bambu dalam mengukur laju erosi. Pengukuran dilakukan selama 30 hari dengan 27 hari hujan.
Terdapat 8 titik pengukuran laju erosi yang ditanam sebanyak 9 tongkat pada tiap titik.
Survei dan pemetaan dilakukan untuk mengetahui persebaran tiap-tiap kejadian erosi alur. Pengambilan sampel tanah juga dilakukan dan diuji laboratorium untuk
memperoleh nilai berat volume (BV).
Hasil pengukuran laju erosi selama 30 hari didapatkan rata-rata nilai laju erosi tertinggi pada kemiringan lereng agak curam sebesar 599,191 ton/ha, pada kemiringan
lereng agak miring sebesar 343,323 ton/ha, dan pada kemiringan lereng miring sebesar
372,256 ton/ha. Hasil analisis perbandingan laju erosi pada tiap kemiringan lereng menunjukkan rata-rata nilai laju erosi tertinggi sebesar 225,078 ton/ha pada
kemiringan lereng agak curam dan terendah pada kemiringan lereng agak miring sebesar 118,765 ton/ha. Nilai laju erosi dipengaruhi oleh perbedaan kemiringan lereng,
intensitas hujan yang tinggi, perbedaan jenis vegetasi, dan nilai berat volumenya.
Rekomendasi arahan pengelolaan untuk mengendalikan laju erosi yaitu pembuatan teras bangku miring ke dalam, pengaturan sistem Saluran Pembuangan Air (SPA), dan
Desmodium ovalifolium sebagai tanaman cover crop.
Kata kunci: Pertambangan, Erosi, Reklamasi, Kemiringan Lereng
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Nora Alima (Penulis - 114210086) ; Aditya Pandu Wicaksono (Pembimbing) |
Uncontrolled Keywords: | Pertambangan, Erosi, Reklamasi, Kemiringan Lereng |
Subjek: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > Teknik Lingkungan (S1) |
Depositing User: | Indah Lestari |
Date Deposited: | 17 Jul 2025 04:35 |
Last Modified: | 17 Jul 2025 04:35 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43149 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |