Nandita, Zahra (2025) ANALISIS PEMODELAN SISTEM DINAMIK SERTA ARAH DISPERSI EMISI GAS NOx DAN PARTIKULAT PADA CEROBONG PLTGU MUARA TAWAR, KABUPATEN BEKASI, PROVINSI JAWA BARAT. Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
![]() |
Text
2_Cover_114210031_Zahra Nandita.pdf Download (65kB) |
![]() |
Text
3_Abstrak_114210031_Zahra Nandita.pdf Download (239kB) |
![]() |
Text
4_Lembar Pengesahan_114210031_Zahra Nandita.pdf Download (419kB) |
![]() |
Text
5_Daftar Isi_114210031_Zahra Nandita.pdf Download (246kB) |
![]() |
Text
6_Daftar Pustaka_114210031_Zahra Nandita.pdf Download (219kB) |
![]() |
Text
1_Skripsi Full_114210031_Zahra Nandita.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB) |
![]() |
Text
PANDUAN MENGAKSES DTS FULL.pdf Download (861kB) |
Abstract
Nitrogen oksida (NOx) dan Partikulat merupakan dua parameter utama emisi tidak
bergerak yang dihasilkan dari cerobong Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU)
Muara Tawar. Gas buangan tersebut tentunya akan bersatu dengan udara ambien di atmosfer
yang secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi kualitas udara di sekitar
lokasi PLTGU. Nilai emisi tersebut haruslah memenuhi ambang batas sesuai PERMENLHK
Nomor 15 Tahun 2019 tentang Baku Mutu Emisi Pembangkit Listrik Tenaga Termal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui beban emisi serta arah dispersi emisi NOx dan
Partikulat menggunakan model Gaussian dan menemukan skenario pengendalian konsentrasi
NO2 dan TSP di udara bebas melalui analisis sistem dinamik.
Instrumen penelitian ini menggunakan grab sampling yang kemudian dilakukan
analisis laboratorium hingga mendapatkan nilai konsentrasinya. Gas yang diuji pada
penelitian ini adalah NOx dan Partikulat. Data pendukung penelitian ini adalah data
meteorologi pada Bulan Juli, serta karakteristik cerobong. Data tersebut akan dimodelkan
menggunakan AERMOD View untuk menghasilkan arah dispersi. Kemudian dalam
menghasilkan output skenario penyelesaian masalah digunakan Vensim PLE untuk
menghasilkan Causal Loop Diagram dan Stok and Flow Diagram.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi NOx pada Bulan Juli tertinggi dan
terendah adalah 326388,4 kg/tahun dan 17790,77kg/tahun. Sedangkan untuk Partikulat nilai
tertinggi 9010,72 dan terendah 655,79 (Kg/Tahun). Dispersi yang dihasilkan menyebar
dominan ke arah Selatan hingga Barat Daya. Dari hasil dispersi diketahui NO2 pada
pemodelan 1 jam memiliki nilai melebihi baku mutu udara ambien. Sedangkan TSP memiliki
konsentrasi di bawah baku mutu. Pendekatan pengelolaan lingkungan diberikan untuk
menekan konsentrasi kedua parameter tersebut, salah satunya dengan pengaturan temperatur
cerobong dan pembuatan greenbelt dengan vegetasi Tabubuya Kuning dan Kaliandra.
Kata Kunci: PLTGU, NOx, Partikulat, Sistem Dinamik, Dispersi Gaussian, AERMOD
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Zahra Nandita (Penulis - 114210031) ; Agus Bambang Irawan (Pembimbing) |
Uncontrolled Keywords: | PLTGU, NOx, Partikulat, Sistem Dinamik, Dispersi Gaussian, AERMOD |
Subjek: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > Teknik Lingkungan (S1) |
Depositing User: | A.Md.SI Indah Lestari Wulan Aji |
Date Deposited: | 11 Jul 2025 07:12 |
Last Modified: | 11 Jul 2025 07:28 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43045 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |