FITRIANA, EVA and PARADIBA, HALIMAH (2025) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA ASAM AKRILAT DARI AKROLEIN DAN UDARA KAPASITAS 125.000 TON/TAHUN. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.
![]() |
Text
cover skripsi.pdf Download (117kB) |
![]() |
Text
abstrak.pdf Download (136kB) |
![]() |
Text
lembar pengesahan.pdf Download (347kB) |
![]() |
Text
daftar pustaka cd.pdf Download (224kB) |
![]() |
Text
skripsi full cd.pdf Restricted to Repository staff only Download (29MB) |
![]() |
Text
PANDUAN MENGAKSES DTS FULL.pdf Download (861kB) |
Abstract
Pabrik asam akrilat (C3H4O2) dengan kapasitas produksi 125.000 ton/tahun yang akan
didirikan di Kawasan Industri Cilegon dan beroperasi selama 330 hari dalam setahun,
dengan proses produksi selama 24 jam dalam 1 hari. Bahan baku utama akrolein
(C3H4O) yang diperoleh impor dari China dan udara. Perusahaan akan didirikan
dengan badan hukum Perseroan Terbatas (PT), dengan jumlah karyawan 202 orang.
Luas tanah yang diperlukan adalah 82.872 m2. Proses produksi asam akrilat
dilakukan dengan mereaksikan akrolein dan oksigen di dalam reaktor fixed bed
multitube (R-01) pada suhu 260°C dan tekanan 4 atm menggunakan katalis vanadium
molybdenum oxides (V₂O₅–MoO₃). Reaksi bersifat eksotermis, sehingga diperlukan
pendingin berupa Dowtherm A untuk menjaga suhu reaksi. Produk keluar dari reaktor
berupa campuran gas yang mengandung C3H4O2, H2O, C3H4O, N2, dan O2, kemudian
dialirkan menuju separator (SP-01). Pada unit separator terjadi pemisahan
berdasarkan perbedaan fasa, di mana fasa gas yang terdiri atas N₂, O₂, serta sedikit
C₃H₄O₂, H₂O, dan C₃H₄O dialirkan ke unit pengolahan limbah (UPL), sementara fasa
cair yang mengandung C₃H₄O₂, H₂O, dan C₃H₄O dialirkan ke Menara Distilasi 1
(MD-01). Pada MD-01 campuran dipisahkan menjadi dua aliran: hasil atas berupa
campuran C₃H₄O₂, H₂O, dan C₃H₄O, serta hasil bawah berupa asam akrilat dengan
kemurnian 99,99% yang kemudian disalurkan ke tangki produk (T-02). Hasil atas
dari MD-01 selanjutnya masuk ke Menara Distilasi 2 (MD-02), di mana hasil atasnya
berupa C₃H₄O dan H₂O yang akan didaur ulang, sedangkan hasil bawahnya yang
mengandung sisa C₃H₄O₂, H₂O, dan C₃H₄O akan diteruskan ke UPL untuk
pengolahan lebih lanjut. Utilitas air yang dibutuhkan sebanyak 711.190,54 kg/jam
dengan air make up 26.398,43 kg/jam diambil dari PT. Krakatau Tirta Industri.
Sedangkan kebutuhan Dowtherm A sebagai media pemanas dan pendingin sebesar
33200 kg/jam. Daya listrik sebesar 1788 kW diperoleh dari Perusahaan Listrik
Negara dengan cadangan 1. Udara tekan sebesar 60 m3/jam dibutuhkan untuk
instrument pengendali. Bahan bakar yang digunakan berjenis sama yaitu solar
(C16H34) untuk memenuhi kebutuhan furnace sebesar 590,79 m3/tahun dan generator
sebesar 38,28 m3/tahun diperoleh dari PT. Pertamina. Pabrik ini memerlukan nilai
Fixed Capital Investment (FCI) sebesar $48.267.799 dan Rp792.688.073.156 dan
Working Capital (WC) sebesar Rp2.390.654.336.843. Analisis ekonomi pabrik Asam
Akrilat ini menunjukkan nilai ROI sebelum pajak sebesar 52,11% dan ROI sesudah
pajak sebesar 40,65%, nilai POT sebelum pajak adalah 1,61 tahun dan POT sesudah
pajak adalah 1,97 tahun, BEP sebesar 41,76% kapasitas produksi dan SDP sebesar
30,03% kapasitas produksi dan DCF sebesar 13,04%. Berdasarkan data evaluasi
ekonomi tersebut, maka pabrik Asam Akrilat layak untuk dikaji lebih lanjut.
Kata kunci: asam akrilat, akrolein, oksigen, fixed bed
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Additional Information: | EVA FITRIANA ( Penulis 1 - 121190043 ) ; HALIMAH PARADIBA (Penulis 2 - 121190119 ) ; Mahreni ( Pembimbing 1) ; M Maulana Azimatun Nur ( Pembimbing 2 ) |
Uncontrolled Keywords: | asam akrilat, akrolein, oksigen, fixed bed |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry |
Depositing User: | A.Md Eko Suprapti |
Date Deposited: | 08 Jul 2025 07:46 |
Last Modified: | 08 Jul 2025 07:46 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/42990 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |