EVALUASI STATUS KESUBURAN TANAH BEKAS GALIAN INDUSTRI BATU BATA PADA KEDALAMAN YANG BERBEDA DI PIYUNGAN, BANTUL, YOGYAKARTA

Wulandari, Narindra Amartha (2025) EVALUASI STATUS KESUBURAN TANAH BEKAS GALIAN INDUSTRI BATU BATA PADA KEDALAMAN YANG BERBEDA DI PIYUNGAN, BANTUL, YOGYAKARTA. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 2_Cover_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf] Text
2_Cover_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf

Download (215kB)
[thumbnail of 3_Abstrak_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf] Text
3_Abstrak_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf

Download (83kB)
[thumbnail of 4_Halaman Pengesahan_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf] Text
4_Halaman Pengesahan_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of 5_Daftar Isi_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf] Text
5_Daftar Isi_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf

Download (14kB)
[thumbnail of 6_Daftar Pustaka_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf] Text
6_Daftar Pustaka_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf

Download (437kB)
[thumbnail of 1_Skripsi Full_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf] Text
1_Skripsi Full_133210029_Narindra Amartha Wulandari.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[thumbnail of PANDUAN MENGAKSES DTS FULL.pdf] Text
PANDUAN MENGAKSES DTS FULL.pdf

Download (861kB)
Official URL: https://www.upnyk.ac.id/

Abstract

Piyungan merupakan salah satu sentra industri batu bata terbesar di Bantul.
Pembuatan batu bata dilakukan dengan penambangan tanah khususnya tanah sawah
lapisan atas. Penambangan tanah yang dilakukan secara terus-menerus
mengakibatkan terbentuknya bekas galian tanah hingga kedalaman 3 m, sehingga
terjadi penurunan kesuburan tanah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui
sifat-sifat kimia tanah, status kesuburan tanah, dan sebaran status kesuburan tanah
di area bekas galian industri batu bata pada kedalaman 150 cm, 250 cm, dan ≥ 300
cm. Penelitian ini menggunakan metode survey dan penentuan titik sampel
menggunakan purposive sampling. Titik sampel ditentukan sebanyak 7 titik pada
kondisi lahan bekas galian untuk budidaya dan non budidaya, dengan
mempertimbangkan kedalaman bekas galian, umur bekas galian dan pengelolaan
lahan. Parameter yang dianalisis, KB, KPK, P2O5, K2O, C-organik, N-Total, dan
pH H2O. Hasil penelitian ini didapat bahwa nilai KPK berkisar 14,00 – 22,00
cmol(+)/kg, KB berkisar 18,72 – 35,86%, P2O5 berkisar 50,60 – 92,59 mg/100g,
K2O berkisar 112,66 – 473,32 mg/100g, C-organik berkisar 0,50 – 1,57%, N-total
berkisar 0,11 – 0,35%, pH H2O berkisar 6,8 – 7,4, dan tekstur tanah geluhan serta
geluh pasiran. Berdasarkan acuan Petunjuk Teknik Evaluasi Kesuburan Tanah PPT
1995, diperoleh status kesuburan tanah bekas galian industri batu bata pada
kedalaman yang berbeda yaitu rendah.
Kata kunci: bekas galian, evaluasi status kesuburan, industri batu bata, kedalaman
galian

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: Narindra Amartha Wulandari (Penulis - 133210029) ; Susila Herlambang (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords: bekas galian, evaluasi status kesuburan, industri batu bata, kedalaman galian
Subjek: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: x. Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: Indah Lestari
Date Deposited: 07 Jul 2025 07:32
Last Modified: 07 Jul 2025 07:32
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/42957

Actions (login required)

View Item View Item