EVALUASI WELLBORE STABILITY PADA SUMUR FA-12 LAPANGAN DLI MENGGUNAKAN PENDEKATAN GEOMEKANIK 1D DARI DATA LOG

ARASYID, FADLI (2025) EVALUASI WELLBORE STABILITY PADA SUMUR FA-12 LAPANGAN DLI MENGGUNAKAN PENDEKATAN GEOMEKANIK 1D DARI DATA LOG. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

	Text 2_Cover_113210002_Fadli Arasyid.pdf Download (144kB)
	Text 3_Abstrak_113210002_Fadli Arasyid.pdf Download (254kB)
	Text 4_Halaman Pengesahan_113210002_Fadli Arasyid.pdf Download (241kB)
	Text 5_Daftar Isi_113210002_Fadli Arasyid.pdf Download (239kB)
	Text 6_Daftar Pustaka_113210002_Fadli Arasyid.pdf Download (90kB)
	Text 1_Skripsi full_113210002_Fadli Arasyid.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Operasi pemboran pada Sumur FA-12 Lapangan DLI mengalami problem lost
circulation pada kedalaman 5436-5478 ft, 6415-6443 ft, dan 7022-7030 ft pada
Formasi Kujung dengan lithology limestone. Selain problem lost circulation,
lithology formasi pada Sumur FA-12 juga didominasi oleh shale yang dapat
menyebabkan wellbore instability jika mud weight yang digunakan lebih kecil dari
shear failure gradient.
Dalam melakukan evaluasi mud weight ini diperlukan konsep safe mud window
dimana perencanaan densitas lumpur yang aman untuk digunakan harus lebih besar
dari pore pressure dan shear failure gradient, tetapi tidak boleh lebih besar dari
minimum horizontal stress dan fracture pressure. Langkah awalnya adalah
pembuatan model geomekanik 1D dengan pengolahan data well log berupa gamma
ray log, density log, dan sonic log. Karena keterbatasan data yang dimiliki, untuk
memvalidasi prediksi pore pressure menggunakan data mud weight actual
pengganti data drill stem test (DST), validasi fracture gradient menggunakan data
leak-off test (LOT). Kemudian melakukan prediksi minimum horizontal stress
(Shmin), maximum horizontal stress (SHmax), dan shear failure gradient (SFG).
Berdasarkan analisis model geomekanik 1D, Hasil evaluasi untuk meminimalisir
terjadinya wellbore instability yang disebabkan karena mud weight maka
diperlukan evaluasi mud weight pada hole section 12 ¼” di Formasi Ngrayong
dengan range 12,7 – 14,3 ppg dan pada hole section 8 ½” di Formasi Kujung
disarankan untuk menggunakan DOB2C (Diesel Oil Bentonite Cement) karena
penggunaan LCM tidak maksimal.
Kata kunci: Geomekanik, Mud Weight, Safe Mud Window

Item Type:	Thesis (Other)
Additional Information:	Fadli Arasyid (Penulis - 113210002) ; Aris Buntoro (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords:	Geomekanik, Mud Weight, Safe Mud Window
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography
Depositing User:	A.Md.SI Indah Lestari Wulan Aji
Date Deposited:	26 Jun 2025 01:50
Last Modified:	26 Jun 2025 01:50
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/42855

Actions (login required)

View Item