Nur’afni, Amanda Lailia and Sari, Wulan (2024) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA DIETHYL PHTHALATE DARI PHTHALIC ANHYDRIDE DAN ETANOL KAPASITAS 90.000 TON/TAHUN. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Text
1. Skripsi Fulltext_121200049_Amanda Lailia Nur'afni.pdf Restricted to Repository staff only Download (64MB) |
|
Text
2. Cover_121200049_Amanda Lailia Nur'afni.pdf Download (271kB) |
|
Text
3. Abstrak_121200049_Amanda Lailia Nur'afni.pdf Download (9kB) |
|
Text
4. Lembar Pengesahan_121200049_Amanda Lailia Nur'afni.pdf Download (236kB) |
|
Text
5. Daftar Isi_121200049_Amanda Lailia Nur'afni.pdf Download (210kB) |
|
Text
6. Daftar Pustaka_121200049_Amanda Lailia Nur'afni.pdf Download (239kB) |
Abstract
Pabrik diethyl phthalate dari etanol dan phthalic anhydride akan dibangun
di Kawasan Industri Gresik, Jawa Timur dan beroperasi selama 330 hari dalam
setahun, dengan proses produksi selama 24 jam dalam 1 hari. Pabrik diethyl
phthalate dirancang dengan kapasitas 90.000 ton/tahun, menggunakan bahan baku
etanol yang diperoleh dari PT Molindo Raya, Malang dan phthalic anhydride yang
diperoleh dari PT Petrowidada, Gresik. Perusahaan akan didirikan dengan badan
hukum Perseroan Terbatas (PT), dengan jumlah karyawan 170 orang. Luas tanah
yang diperlukan adalah 66.312 m
2
.
Proses pembuatan diethyl phthalate adalah dengan mereaksikan etanol dan
phthalic anhydride di reaktor alir tangki berpengaduk (R-01) dengan menggunakan
katalis asam sulfat pada suhu 90 oC dan tekanan 2 atm. Reaksi bersifat eksotermis
sehingga diperlukan pendingin berupa air dengan suhu 30 oC untuk menjaga suhu
reaksi. Hasil keluar reaktor dialirkan ke netralizer (N-01) untuk menetralkan
phthalic anhydride dan asam sulfat menggunakan natrium hidroksida. Selanjutnya
hasil keluar netralizer (N-01) dialirkan ke dekanter (D-01) untuk dipisahkan fase
ringan dan fase beratnya. Fase ringan dialirkan ke menara distilasi (MD-02)
sedangkan fase berat dialirkan ke menara distilasi (MD-01). Hasil atas menara
distilasi (MD-02) dialirkan menuju mixer (M-01) sebagai etanol recycle,
sedangkan hasil bawah akan dialirkan menuju Unit Pengolahan Lebih Lanjut
(UPL). Hasil atas menara distilasi (MD-01) dibuang menuju UPL, sedangkan hasil
bawah menara distilasi (MD-01) merupakan diethyl phthalate 99,5% dengan
pengotor phthalic anhydride dan disimpan pada tangki penyimpan (T-03). Utilitas
air sebanyak 20.060 kg/jam dengan air make up 2.943 kg/jam diambil dari Sungai
Bengawan Solo. Daya listrik yang digunakan sebesar 164 kW diperoleh dari
Perusahaan Listrik Negara dengan cadangan 1 buah generator dengan daya 276
kW. Udara tekan sebesar 56 m
3
/jam dibutuhkan untuk instrumen pengendali.
Bahan bakar solar sebesar 853 m
3
/tahun diperoleh dari PT Pertamina.
Pabrik ini memiliki nilai Fixed Capital Investment (FCI) sebesar Rp
1.478.116.284.872 dan $ 93.910.164. Untuk nilai Working Capital (WC) sebesar
Rp 1.461.047.810.021 dan $ 10.287.075 dengan harga jual Rp 45.195/kg. Analisis
kelayakan pabrik diethyl phthalate ini menunjukkan nilai ROI sebelum pajak
sebesar 45,86% dan ROI setelah pajak sebesar 40,36%, nilai POT sebelum pajak
adalah 2,13 tahun dan POT setelah pajak adalah 2,31 tahun, BEP sebesar 41,92%
dan SDP sebesar 19,77% dan DCF sebesar 26,76% Berdasarkan dari analisis
kelayakan tersebut, maka pabrik diethyl phthalate layak untuk dikaji lebih lanjut.
Kata kunci: Phthalic Anhydride, Etanol, Diethyl phthalate, RATB
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Phthalic Anhydride, Etanol, Diethyl phthalate, RATB |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry |
Depositing User: | A.Md.SI Indah Lestari Wulan Aji |
Date Deposited: | 25 Nov 2024 01:39 |
Last Modified: | 25 Nov 2024 01:39 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/41729 |
Actions (login required)
View Item |