Murthy, Tidar Wisnu (2024) EVALUASI DAN REKAYASA LERENG BEKAS TAMBANG PASIR DI DESA TALUN, KECAMATAN KEMALANG, KABUPATEN KLATEN. Diploma thesis, UPN Veteran Yogyakarta.
![[thumbnail of 5. SKRIPSI_114200014_Tidar Wisnu Murthy.pdf]](http://eprints.upnyk.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
5. SKRIPSI_114200014_Tidar Wisnu Murthy.pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB) |
|
Text
1. COVER_114200014_TIDAR WISNU MURTHY.pdf Download (214kB) |
|
Text
2. PENGESAHAN_114200014_TIDAR WISNU MURTHY.pdf Download (287kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI_114200014_TIDAR WISNU MURTHY.pdf Download (273kB) |
|
Text
4. ABSTRAK_114200014_TIDAR WISNU MURTHY.pdf Download (293kB) |
|
Text
5. SKRIPSI_114200014_Tidar Wisnu Murthy.pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB) |
|
Text
6. DAFTAR PUSTAKA_114200014_TIDAR WISNU MURTHY.pdf Download (254kB) |
Abstract
Desa Talun merupakan sebuah desa di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten
yang berjarak 12 km dari puncak Gunung Merapi menyebabkan Desa Talun memiliki
cadangan material vulkanik. Masyarakat memanfaatkan kondisi ini sebagai lapangan
pekerjaan dengan membuka tambang pasir. Namun dalam prosesnya, tidak terlihat ada
perencanaan sehingga terjadi kasus gerakan massa tanah di area bekas tambang. Hal
ini diperburuk dengan rumah dan aktivitas masyarakat yang dekat dengan lereng bekas
tambang. Untuk itu, penelitian dengan tujuan (1) Mengetahui kondisi eksisting lereng
bekas tambang pasir berdasarkan parameter geometri, sifat fisik tanah dan sifat
mekanik tanah. (2) Mengevaluasi tingkat kestabilan lereng bekas tambang pasir
berdasarkan nilai faktor keamanan di daerah penelitian. (3) Menentukan arahan
pengelolaan yang direkomendasikan dengan memperhatikan nilai faktor keamanan di
daerah penelitian.
Metode dalam penelitian menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif.
Pengumpulan data penelitian dilaksanakan dengan survei dan pemetaan serta uji
laboratorium. Proses pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling
dengan undisturbed sampling berdasar pada spesifikasi ASTM D-1587 untuk uji sudut
geser, kohesi berat isi serta kadar air. Pada pengujian porositas dan ukuran butir
dilaksanakan dengan disturbed sampling. Pengujian infiltrasi tanah dilakukan
menggunakan double ring method yang mengacu pada SNI 7752:2012. Metode
analisis kestabilan lereng menggunakan metode Janbu yang disederhanakan serta
analisis deskriptif menurut Kepmen No. 1827 K/30/2018 dan Klasifikasi Faktor
Keamanan Bowles, 1989.
Berdasarkan survei, ketiga lereng memiliki perbedaan kondisi: lereng utara
dengan sudut kemiringan 83° dan tinggi 12,2 m, lereng timur dengan kemiringan 87°
dan tinggi 15,3 m, serta lereng selatan dengan kemiringan 76° dan tinggi 12,9 m.
Analisis faktor keamanan lereng utara dengan faktor keamanan 1,236 termasuk lereng
kritis, 1,340 lereng timur termasuk lereng stabil dan 0,958 pada lereng selatan yang
termasuk lereng tidak stabil. Arahan pengelolaan yang dilakukan adalah dengan
melakukan rekayasa geometri. Menghasilkan FK stabil di lereng utara menjadi 1,895;
Lereng timur menjadi 2,545; Lereng selatan menjadi 1,629. Arahan pendukung untuk
rekayasa lereng geometri adalah penanaman vegetasi rumput vetiver.
Kata kunci: Kestabilan Lereng, Faktor Keamanan, Janbu yang disederhanakan
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Kestabilan Lereng, Faktor Keamanan, Janbu yang disederhanakan |
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
| Depositing User: | Eny Suparny |
| Date Deposited: | 19 Sep 2024 04:16 |
| Last Modified: | 19 Sep 2024 04:16 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/41216 |
Actions (login required)
 |
View Item |