HADI, IHSAN TRI (2024) GEOLOGI DAN PERHITUNGAN ESTIMASI VOLUME AIR LIMPASAN DAN NON LIMPASAN PADA PIT BLOK 14 DAN 22, DESA BENANGIN, KECAMATAN TEWEH TIMUR, KABUPATEN BARITO UTARA, PROVINSI KALIMANTAN TENGAH. Diploma thesis, UPN Veteran Yogyakarta.
Text
abstrak_Ihsan Tri Hadi.pdf Download (140kB) |
|
Text
111200051_Ihsan Tri Hadi_Skripsi Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (45MB) |
|
Text
Daftar isi_Ihsan Tri Hadi.pdf Download (42kB) |
|
Text
Daftar pustaka_Ihsan Tri Hadi.pdf Download (82kB) |
|
Text
Halaman judul_Ihsan Tri Hadi.pdf Download (91kB) |
|
Text
Halaman Pengesahan.pdf Download (740kB) |
Abstract
Daerah Penelitian secara administratif berada di wilayah Izin Usaha
Pertambangan (IUP) PT Bharinto Ekatama Pit Blok 14 dan 22 Desa Benangin,
Kecamatan Teweh Timur, Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan. Berdasarkan
evaluasi dewatering bulan Desember 2023 terdapat penambahan biaya pemompaan
sehingga perlu dilakukan investigasi faktor penambahan volume air sump pada Pit
Blok 14 dan 22. Metode pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
pemetaan secara langsung untuk mendapatkan data geologi dan hidrogeologi. Tujuan
penelitian ini untuk menganalisis kondisi geologi dan mengestimasi volume air
limpasan hujan dan non limpasan. Volume limpasan hujan didapatkan dari analisis
curah hujan, sedangkan volume air non limpasan dilakukan pengukuran langsung di
lapangan berupa air tanah terpotong, air bocoran sump dan air limpasan sungai.
Analisis Geomorfologi terdiri dari bentuk asal denudasional (Perbukitan
bergelombang lemah (D1), bentuk asal fluviatil berupa tubuh Sungai (F1) dan dataran
alluvial (F2), dan bentuk asal antropogenik berupa lahan bukaan tambang (A1),
timbunan disposal (A2) dan danau tambang (A3) dengan pola pengaliran sub-
dendritik. Analisis stratigrafi terdiri dari Satuan batulempung Pulaubalang dan Satuan
batupasir Pulaubalang terendapkan pada lingkungan laut dangkal (upper shoreface,
middle shoreface, dan lower shoreface) yang berumur Miosen Tengah serta timbunan
disposal . Analisis petrografi mendapatkan litologi lithic arenit, quartz wacke, dan
mudrock, sedangkan analisis mikrofosil tidak dijumpai adanya fosil foraminifera
plankton (barren). Struktur sedimen terdapat massif, perlapisan, laminasi, laminasi
bergelombang, dan menyerpih, sedangkan struktur geologi berkembang secara minor
berupa kekar gerus dengan arah tegasan barat laut – Tenggara. Berdasarkan
pengambilan data slug test didapatkan nilai Konduktivitas hidraulik (K) berkisar 2,09–
5.06 × 10-6 m/s, Transmisivitas (T) berkisar 3,43–3.56 × 10-5m2/s, serta Storativitas
(S) berkisar 1,824-5.01 × 10-5. Berdasarkan pengukuran Metode volumetrik
didapatkan total volume air non limpasan pada Pit 3000 blok 22 sebesar
35.412m3/bulan dan pada Pada Pit 6000 blok 14 sebesar 20.995m3/bulan. Berdasarkan
Analisis Data Curah Hujan 10 tahunan, didapatkan estimasi volume air limpasan
hujan pada Januari Pit 3000 blok 22 sebesar 429.032 m3 dan Pit 6000 blok 14 sebesar
677.607 m3. Sedangkan Februari masing-masing sebesar 497.002 m3 dan 784.958 m3.
Serta pada Maret sebesar 583.603 m3 dan 921.736 m3.
Kata Kunci : Data Curah Hujan, Metode Volumetrik , Slug test , Volume
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Data Curah Hujan, Metode Volumetrik , Slug test , Volume |
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 18 Sep 2024 06:42 |
Last Modified: | 18 Sep 2024 06:42 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/41195 |
Actions (login required)
View Item |