KARAKTERISTIK GEOMETRI HIGH WALL PIT M MENGGUNAKAN METODE FINITED ELEMENT DAN LIMITED EQUILIBIRIUM FORMASI MUARAENIM DAERAH BERO JAYA TIMUR, KABUPATEN MUSI BANYUASIN, SUMATERA SELATAN

KUSUMA, SELVIA MAHARANI (2024) KARAKTERISTIK GEOMETRI HIGH WALL PIT M MENGGUNAKAN METODE FINITED ELEMENT DAN LIMITED EQUILIBIRIUM FORMASI MUARAENIM DAERAH BERO JAYA TIMUR, KABUPATEN MUSI BANYUASIN, SUMATERA SELATAN. Masters thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

	Text Full Tesis.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text Abstrak.pdf Download (879kB)
	Text Daftar isi.pdf Download (891kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (878kB)
	Text Lembar depan tesis.pdf Download (426kB)
	Text Lembar Judul.pdf Download (871kB)

Abstract

Daerah penelitian terletak di daerah pertambangan batubara. Pada daerah penelitian
berada di daerah cekungan Sumatera Selatan masuk ke dalam Formasi Muaraenim.
Formasi Muaraenim memiliki variasi litologi batuan yang tersusun atas litologi
batupasir, batulempung, batulanau, batulempung sisipan batupasir dan lapisan
batubara. Lapisan litologi batuan lereng High wall daerah penelitian memiliki arah
dip dominan North-East dan ditemukan juga struktur geologi sesar di lereng High
wall tersebut. Analisis kestabilan lereng yang digunakan untuk menghitung dan
mengkonfigurasi geometri lereng dan variasi litologi batuan adalah Finited Element
Method (FEM) dan Limited Equilibirium Method (LEM). Kondisi lereng High wall
dengan variasi litologi suatu lereng dan didapatkan struktur geologi sesar yang
berkembang menjadi hal menarik untuk dilakukan analisis geometri lereng untuk
mengetahui kestabilan lereng High wall menggunakan metode FEM dan LEM. Hasil
analisis geometri lereng terhadap litologi batuan dan struktur geologi untuk
mendapatkan analisis kestabilan lereng dibuat empat Section lereng High wall, dari
empat Section terdapat dua Section yang stabil dan dua Section tidak stabil yaitu
Section B-B’ dan C-C’. Section A-A’ dan D-D’ didapatkan hasil perhitungan Section
A-A’ FK 1.98 (LEM ) dan 1.98 (FEM) dan Section D-D’ FK 1.27 (FEM) dan 1.71
(LEM). Section B-B’ didapatkan hasil perhitungan FK 0.88 (FEM) dan 0.98 (LEM),
Section C-C’ FK 0.64 (FEM) dan 0.83 (LEM). Penulis melakukan analisis kestabilan
lereng dengan geoemetri lereng yang sama dan parameter litologi dan struktur
geologi Section yang tidak stabil (B-B’ dan C-C’) dan didapatkan hasil nilai FK
Section B litologi batupasir 0.75, batulempung 0.87, batulanau 0.98 dan batubara 1,
sedangkan nilai FK Section C litologi batupasir 0.58, batulempung 0.85, batulanau
1.03 dan batubara 1.06. Perubahan nilai faktor kemanan dipengaruhi litologi dari
karakteristik material Properties geoteknik dan struktur geologi. Kemudian nilai FK
pada parameter struktur geologi dengan geometri yang sama mendapatkan hasil
Section C adalah 0.64 menjadi hasil dari pengaruh penurunan atau perubahan nilai
faktor kemanan. Perbandingan nilai Faktor keamanan dari dua metoda (Finited
Element dan Limited Equilibirium) tidak terlalu jauh (0.7% - 1.2%) yang
dipengaruhi karena perbedaan iterasi perhitungan dari dua metode dan perbedaan
batasan masing-masing aplikasi serta perbedaan ketelitian dan pembulatan dalam
perhitungan. Analisis geometri lereng parameter litologi dan struktur geologi dan
metoda FEM dan LEM mempengaruhi perhitungan nilai faktor keamanan.
Kata Kunci : Analisis Kestabilan Lereng, Geometri lereng, Litologi Batuan dan
Struktur Geologi, Finited Element dan Limited Equilibirium Method

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Analisis Kestabilan Lereng, Geometri lereng, Litologi Batuan dan Struktur Geologi, Finited Element dan Limited Equilibirium Method
Subjects:	Q Science > Q Science (General) Q Science > QE Geology
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	09 Sep 2024 08:42
Last Modified:	01 Oct 2024 02:18
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/41083

Actions (login required)

View Item