RANUKUSUMA, LAKSTYADEWA WIRYATMAJA (2024) FASIES, LINGKUNGAN PENGENDAPAN, DAN SIKUEN STRATIGRAFI FORMASI NGRAYONG, LAPANGAN “RN”, CEKUNGAN JAWA TIMUR UTARA BERDASARKAN DATA SUMUR. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
| 
              
Text
 Draft Skripsi_Lakstyadewa W R.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB)  | 
          |
| 
              
Text
 Cover skirpsi_Lakstyadewa W R.pdf Download (84kB)  | 
          |
| 
              
Text
 Abstrak_Lakstyadewa W R.pdf Download (119kB)  | 
          |
| 
              
Text
 Halaman Pengesahan_Lakstyadewa W R.pdf Download (157kB)  | 
          |
| 
              
Text
 Daftar Isi Skripsi_Lakstyadewa W R.pdf Download (119kB)  | 
          |
| 
              
Text
 Daftar Pustaka_Lakstyadewa W R.pdf Download (113kB)  | 
          
Abstract
Daerah penelitian berada pada Formasi Ngrayong, Lapangan”RN”,
Cekungan Jawa Timur Utara yang merupakan lapangan minyak dan gas bumi milik 
PT. Pertamina EP Zona 11. Penelitian yang dilakukan dengan menggunakan 
metode deskriptif analisis menggunakan konsep sikuen stratigrafi dengan 
mengintegrasikan data sumur berupa data log sumur, mudlog, dan data 
biostratigrafi.
Penelitian menggunakan 7 data sumur diantaranya sumur RN-2, RN-4, RN�5, RN-9, RN-15, RN-16, dan RN-25 berupa data wireline log, mudlog, dan 
biostratigrafi berfokus pada lapisan Formasi Ngrayong. Berdasarkan hasil 
pengamatan kondisi geologi bawah permukaan pada Lapangan RN
diinterpretasikan variasi litologi secara vertikal berupa batupasir , batugamping, dan 
serpih. Didapatkan 3 jenis elektrofasies yaitu, bell, funnel dan cylindrical. Dan 
terdapat 3 jenis system tract yaitu highstand system tract, lowstand system tract,
dan transgressive system tract, yang menggambarkan bahwa pada saat 
diendapkannya litologi pada daerah telitian mengalami fase regresi dan transgresi.
Dari analisis data didapatkan adanya 4 fasies antara lain upper shoreface, 
middle shoreface, lower shoreface, dan offshore pada lingkungan shallow marine. 
Marker sikuen yang didapatkan terdiri dari transgressive surface 1, maximum 
flooding surface 1, sequence boundary 2, transgressive surface 2, dan maximum 
flooding surface 2. Sikuen yang teridentifikasi sebanyak 2 sikuen dengan litologi 
penyusunnya berupa batupasir, serpih, dan batugamping. Pada Model 2D
paleogeografi arah sedimentasi timur laut-barat daya didapatkan TST 1 membentuk 
pola log bell pada fasies offshore. HST 1 membentuk pola log bell dan funnel pada 
fasies lower shoreface dan middle shoreface. LST 2 membentuk pola log funnel
pada fasies upper shoreface. TST 2 membentuk pola log bell pada fasies offshore. 
HST 2 membentuk pola log funnel pada fasies upper shoreface yang berada pada 
shallow marine.
Kata Kunci: Cekungan Jawa Timur Utara, Fasies, Lingkungan Pengendapan,
Sikuen, Paleogeografi
| Item Type: | Thesis (Other) | 
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Cekungan Jawa Timur Utara, Fasies, Lingkungan Pengendapan, Sikuen, Paleogeografi | 
| Subjek: | Q Science > QE Geology | 
| Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences | 
| Depositing User: | Indah Lestari | 
| Date Deposited: | 05 Sep 2024 01:19 | 
| Last Modified: | 05 Sep 2024 01:19 | 
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/41002 | 
Actions (login required)
![]()  | 
        View Item | 
