IBRAHIM, MUHAMMAD MAULANA MALIK (2024) PERBANDINGAN ALGORITMA UNTUK MENDETEKSI KONSENTRASI KLOROFIL-A DI PERAIRAN MENGGUNAKAN CITRA SATELIT LANDSAT-9 (Studi Kasus : Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri, Jawa Tengah). Diploma thesis, UPN Veteran Yogyakarta.
Text
Abstrak_117200054_Muhammad Maulana Malik I.pdf Download (1MB) |
|
Text
Draft Tugas Akhir Full_117200054_Muhammad Maul.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
|
Text
Cover_117200054_Muhammad Maulana Malik Ibr.pdf Download (174kB) |
|
Text
Daftar Isi_117200054_Muhammad Maulana Mali.pdf Download (628kB) |
|
Text
Daftar Pustaka_117200054_Muhammad Maulana .pdf Download (1MB) |
|
Text
Halaman Pengesahan_117200054_Muhammad Maul.pdf Download (539kB) |
Abstract
Teknologi penginderaan jauh memiliki potensi besar untuk melakukan
pemantauan kualitas air yang lebih efektif dan efisien dibandingkan uji laboratorium
karena sifat jangkauannya yang luas, waktu yang singkat, biaya yang murah, dan dapat
terus dilakukan secara berkelanjutan. Penggunaan teknologi penginderaan jauh telah
digunakan secara luas dalam pengukuran parameter produktivitas primer kualitatif
perairan. Konsentrasi klorofil-a merupakan salah satu indikator dalam tubuh
fitoplantkton sebagai rantai dasar makanan alami dan indikator kesuburan perairan
yang dapat dipantau dengan memanfaatkan teknologi penginderaan jauh. Banyaknya
algoritma penentuan konsentrasi klorofil-a dan berkembangnya generasi citra landsat
menjadikan kajian terhadap keefektifan algoritma pada generasi satelit terbaru perlu
dilakukan.
Dalam penelitian ini, data citra satelit Landsat-9 digunakan untuk mengukur
konsentrasi klorofil-a di perairan Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri, Jawa Tengah.
Pengukuran dilakukan dengan menerapkan 6 algoritma penentu konsentrasi klorofil-
a, yang kemudian dibandingkan dengan data in-situ hasil uji laboratorium. Sampel air
diambil langsung dengan menggunakan metode purposive random sampling di Waduk
Gajah Mungkur Wonogiri, Jawa Tengah pada tanggal 31 Januari 2024, secara simultan
dengan waktu akuisisi data dari satelit Landsat-9. Hasil nilai konsentrasi klorofil-a uji
laboratorium digunakan sebagai parameter uji normalitas dan T berpasangan yang
kemudian menghasilkan algoritma terbaik berdasarkan nilai signifikansinya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma Pentury (1997) memiliki nilai
signifikansi sebesar 0,210 lebih optimal dalam menentukan konsentrasi klorofil-a di
perairan. Disusul secara berurutan Wibowo (1994) sebesar 0,034, dan Sidik (2015)
sebesar 0,027, sementara ketiga algoritma lain memiliki nilai sigifikansi sebesar 0,000.
Pemetaan konsentrasi klorofil-a di Waduk Gajah Mungkur menunjukkan bahwa
konsentrasi kelas terendah berkisar antara 1-1,5 mg/m³, sedangkan konsentrasi kelas
tertinggi mencapai 3-15,7908 mg/m³. Berdasarkan konsentrasi klorofil-a dapat
dikategorikan bahwa status trofik perairan tergolong eutrofik (3-15,7908 mg/m³)
dengan luas seluas 3895ha mendominasi, dan status terendah adalah mesotrof (1,5-
2,25 mg/m³) seluas 597ha. Hasil tersebut mengindikasikan tingkat kesuburan perairan
yang normal dan cocok untuk pemanfaatan budidaya.
Kata Kunci: Penginderaan jauh, Pemantauan Kuliatas Air, Algoritma Terbaik,
Konsentrasi Klorofil-a, Waduk, Citra Satelit Landsat-9, Status Trofik, Produktivitas
Primer Perairan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penginderaan jauh, Pemantauan Kuliatas Air, Algoritma Terbaik, Konsentrasi Klorofil-a, Waduk, Citra Satelit Landsat-9, Status Trofik, Produktivitas Primer Perairan |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 03 Sep 2024 02:53 |
Last Modified: | 03 Sep 2024 02:53 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/40954 |
Actions (login required)
View Item |