EVALUASI KERUSAKAN LAHAN PERTAMBANGAN BATUGAMPING DAN KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN KERAS DI AREAL TAMBANG DUSUN GUNUNG KRAMBIL DESA SIDOREJO KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNG KIDUL

Setiadi, Johan (2015) EVALUASI KERUSAKAN LAHAN PERTAMBANGAN BATUGAMPING DAN KESESUAIAN LAHAN UNTUK TANAMAN KERAS DI AREAL TAMBANG DUSUN GUNUNG KRAMBIL DESA SIDOREJO KECAMATAN PONJONG KABUPATEN GUNUNG KIDUL. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.

[thumbnail of Abstract.pdf]
Preview
Text
Abstract.pdf

Download (29kB) | Preview
[thumbnail of Abstrak.pdf]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (10kB) | Preview

Abstract

JOHAN SETIADI, Evaluasi kerusakan lahan pertambangan batugamping
dan kesesuaian lahan aktual untuk tanaman keras di areal tambang Dusun
Gunung Krambil Desa Sidorejo Kecamatan Ponjong Kabupaten Gunung
Kidul. Dibawah bimbingan Dr. Ir. Djoko Mulyanto, MP dan Partoyo, SP.,
MP., PhD
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat kerusakan lahan
akibat pertambangan batugamping sebagai acuan kegiatan revegetasi terhadap
lahan yang tingkat kerusakannya telah kritis, selain itu penelitian ini juga
bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian lahan bekas tambang batugamping
untuk tanaman keras. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode survey,
pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling berdasarkan
lokasi tambang dan analisis data menggunakan metode pengharkatan (skoring)
sesuai dengan Keputusan Gubernur DIY No. 63 Tahun 2003 tentang Kriteria
Baku Kerusakan Lingkungan Bagi Usaha dan/atau Kegiatan Pertambangan Bahan
Galian Golongan C di Wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan kriteria
kesesuaian lahan untuk tanaman Jati (Tectona grandis L. f.), Sengon (Albizia
falcataria), dan Mahoni (Swietenia mahagoni) menurut Djaenuddin dkk, 2003.
Tingkat kerusakan lahan penambangan batugamping di lokasi penelitian tergolong
buruk. Kesesuaian lahan aktual pertambangan batugamping baik pra dan pasca
pertambangan untuk tanaman keras di Dusun Gunung Krambil khususnya
tanaman Jati, Sengon dan Mahoni termasuk di dalam kelas kesesuain lahan N 2 r
(tidak sesuai untuk selamanya) dengan faktor pembatas media perakaran berupa
kedalaman efektif yang dangkal.
Kata kunci : pertambangan, batugamping, kerusakan lahan
x
JOHAN SETIADI, Evaluation of land degradation and land suitability for
crops at limestone mining site in Gunung Krambil hamlet Ponjong
Subdistrict Sidorejo Village Gunung Kidul. Under the guidance of Dr. Ir.
Djoko Mulyanto, MP and Partoyo, SP., MP., PhD.
ABSTRACT
This study aimed to evaluate the extent of environmental damage caused by
mining of limestone that can be used as reference for land revegetation activities
required for damaged land, in addition, this study also aimed to evaluate the
suitability of limestone mined land for crops. The method used in this study was
survey method, sampling was done purposived based on the location of mining,
and data was analysed using scoring methods in accordance with the Decision of
the Governor of Yogyakarta No. 63 of 2003 about Standard Criteria of
Environmental Damage Due to Business and / or activities of Mining Group C in
the Region of Yogyakarta Province and land suitability criteria for teak (Tectona
grandis L.f.), sengon (Albizia falcataria), and mahogany (Swietenia mahagoni) by
Djaenuddin et al, 2003. The level of damage of limestone mining land in research
site has been critical. Limestone mining land suitability for both pre and post
mining for perennial crop in the hamlet of Mount Krambil especially teak,
mahogany and sengon included in the land suitability class N 2 r (permanently not
suitable) by a limiting factor less rooting medium be effective depth.
Keywords : mining, limestone, environmental damage

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: x. Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: Bugel Suryanta
Date Deposited: 21 Jun 2016 03:37
Last Modified: 21 Jun 2016 03:37
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/4088

Actions (login required)

View Item View Item