AURIGHA, EVAN NUGRAH (2024) PENGARUH KONSENTRASI ASAM OKSALAT SEBAGAI REAGEN ACID WASH UNTUK MENURUNKAN KADAR BASE METAL PADA SAMPLE RESIN PT. J RESOURCES BOLAANG MONGONDOW. Diploma thesis, UPN Veteran Yogyakarta.
Text
2. Cover_116200011_Evan Nugrah Aurigha.pdf Download (72kB) |
|
Text
3. Abstrak_116200011_Evan Nugrah Aurigha.pdf Download (13kB) |
|
Text
4. Lembar Pengesahan_116200011_Evan Nugrah Aurigha.pdf Download (78kB) |
|
Text
5. Daftar Isi_116200011_Evan Nugrah Aurigha.pdf Download (14kB) |
|
Text
6. Daftar Pustaka_116200011_Evan Nugrah Aurigha.pdf Download (155kB) |
|
Text
1. Skripsi Fulltext_116200011_Evan Nugrah Aurigha.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
PT. J Resources Bolaang Mongondow merupakan perusahaan pertambangan
emas pengolahan bijih emas kadar rendah yang menggunakan pelindian
tumpukan (heap leaching) dengan teknik recovery pregnant solution menggunakan
resin in column. Resin in column (RIC) sendiri suatu teknologi atau metode dalam
industri metalurgi yang menggunakan resin penukar ion yang diatur dalam suatu
kolom atau tabung untuk melakukan proses adsorpsi atau pertukaran ion. Base
metal yang terikat pada permukaan dapat
menghambat tahap desorpsi dalam elution
coloumn, menyebabkan larutan yang dihasilkan dari proses stripping mengandung
konsentrasi base metal yang lebih tinggi. Salah satu metode yang bisa digunakan
untuk mengurangi base metal adalah dengan pencucian asam (acid wash) di dalam
column menggunakan asam sulfat tetapi asam ini mempunyai tingkat korosif yang
tinggi, dan bisa merusak bahan material yang ada dalam kolom, oleh karena itu
alternatif yang digunakan dengan menggunakkan asam organik berupa asam oksalat
yang tidak terlalu bersifat korosif, ramah lingkungan serta aman untuk digunakan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan asam oksalat
dalam melarutkan base metal Zn, Fe dan Cu. Sample loaded resin penukar ion
dianalisis untuk menentukkan kadar awalnya, kemudian dilakukan proses acid wash
selama 4 jam menggunakan bottle roller. Pada proses acid wash menggunakkan
asam oksalat dengan konsentrasi 0,1 ; 1 dan 2 molar, larutan hasil acid wash
kemudian diluji menggunakkan AAS untuk mengetahui persentase logam yang
larut pada setiap konsentrasi asam oksalat. Data hasil uji AAS kemudian dihitung
untuk menentukkan konsentrasi optimal dalam proses acid wash dalam resin
penukar ion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelarutan logam dasar tertinggi
terjadi pada konsentrasi 2 molar dengan persentase kelarutan Zn, Fe, dan Cu
masing-masing sebesar 96%, 98%, dan 86%. Kelarutan logam dasar terendah terjadi
pada konsentrasi 0,1 molar dengan persentase kelarutan Zn, Fe, dan Cu masingmasing
sebesar
91%,
53%,
dan
62%.
Hal
ini
sesuai
dengan
teori
bahwa
semakin
tinggi
konsentrasi asam, semakin
banyak logam yang terlarut dan menunjukkan
bahwa asam oksalat mampu untuk melarutkan base metal.
Kata kunci: Acid Wash, Asam Oksalat, Base metal
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Acid Wash, Asam Oksalat, Base metal |
Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Bayu Setya Pambudi |
Date Deposited: | 19 Aug 2024 02:48 |
Last Modified: | 19 Aug 2024 02:48 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/40740 |
Actions (login required)
View Item |