UPAYA PENGENDALIAN LIMBAH CAIR TAHU TERHADAP KUALITAS AIR SUNGAI WINONGO DI KALURAHAN TIRTONIRMOLO, KAPANEWON KASIHAN, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKART

Astri, Luluk Veni (2024) UPAYA PENGENDALIAN LIMBAH CAIR TAHU TERHADAP KUALITAS AIR SUNGAI WINONGO DI KALURAHAN TIRTONIRMOLO, KAPANEWON KASIHAN, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKART. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of 5. SKRIPSI_114190001_LULUK VENI ASTRIA .pdf] Text
5. SKRIPSI_114190001_LULUK VENI ASTRIA .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (31MB)
[thumbnail of 1. COVER_114190001_LULUK VENI ASTRIA.pdf] Text
1. COVER_114190001_LULUK VENI ASTRIA.pdf

Download (108kB)
[thumbnail of 4. ABSTRAK_114190001_LULUK VENI ASTRIA.pdf] Text
4. ABSTRAK_114190001_LULUK VENI ASTRIA.pdf

Download (170kB)
[thumbnail of 2. PENGESAHAN_114190001_LULUK VENI ASTRIA.pdf] Text
2. PENGESAHAN_114190001_LULUK VENI ASTRIA.pdf

Download (397kB)
[thumbnail of 3. DAFTAR ISI_114190001_LULUK VENI ASTRIA.pdf] Text
3. DAFTAR ISI_114190001_LULUK VENI ASTRIA.pdf

Download (149kB)
[thumbnail of 6. DAFTAR PUSTAKA_114190001_LULUK VENI ASTRIA.pdf] Text
6. DAFTAR PUSTAKA_114190001_LULUK VENI ASTRIA.pdf

Download (171kB)

Abstract

Usaha tahu skala mikro memberikan pengaruh yang baik bagi sektor ekonomi, terutama bagi
masyarakat menengah ke bawah. Namun, limbah yang dihasilkan oleh industri tahu memiliki
dampak yang merugikan. Limbah cair industri tahu mengandung partikel-partikel tersuspensi yang
dapat mencemari air, sehingga air menjadi tidak bersih atau keruh. Produksi tahu menghasilkan
limbah cair melalui kegiatan seperti pencucian, perebusan, pengepresan, dan pencetakan. Limbah
cair tersebut memiliki kadar Total Suspended Solid (TSS), Chemical Oxygen Demand (COD), Biological Oxygen Demand (BOD) yang tinggi, dan memiliki pH yang asam. Jika limbah tersebut
dibuang ke sungai tanpa pengolahan, maka berpotensi mencemari air sungai. Pabrik tahu skala
kecil di lokasi penelitian di Kecamatan Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, membuang limbah cair
yang belum diolah dari hasil produksi tahu langsung ke sungai. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengkaji kualitas air limbah industri tahu, mengevaluasi kondisi kualitas air sungai saat ini, menganalisis efektivitas uji coba unit biofilter, dan memberikan arahan pengelolaan air limbah
industri tahu di lokasi penelitian. Penelitian ini menggunakan teknik geofisika untuk mendapatkan data kimia, dengan
menggunakan metode survei dan pemetaan. Pendekatan sampel yang digunakan untuk
pengambilan sampel air limbah tahu dan air sungai adalah metode purposive sampling. Percobaan
dilakukan dengan menggunakan unit pengolahan biofilter anaerobik skala laboratorium, menggunakan media bioball dengan waktu tinggal 24, 48, dan 72 jam. Efektivitas pengolahan air
limbah dari produksi tahu dan kualitas air dievaluasi pada skala laboratorium dengan
menggunakan analisis matematis berdasarkan indeks pencemaran dan penilaian standar sungai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa air limbah tahu dari empat perusahaan masih berada di
atas baku mutu yang ditetapkan, dengan nilai parameter BOD sebesar 298,0 mg/L, COD sebesar
3300,0 mg/L, TSS sebesar 808 mg/L, dan pH sebesar 5,9. Kualitas air sungai di wilayah penelitian
termasuk dalam klasifikasi tercemar sedang. Hasil kajian terhadap sungai menunjukkan bahwa
parameter BOD dan TSS melebihi ambang batas baku mutu air sungai, dengan nilai
masing-masing 164,3653 mg/L dan 130,5832 mg/L. Hasil uji coba laboratorium, metode
biofilter anaerob memiliki nilai efisiensi pengolahan tertinggi untuk pengolahan limbah cair tahu
pada variasi waktu tinggal 72 jam dengan nilai efisiensi untuk masing-masing parameter BOD, COD, TSS, dan pH berturut-turut (-9,7315)%; 3,0303%; 81,0646%; dan 3,3898%. Hasil
pengolahan belum mampu menurunkan kadar parameter BOD dan COD, dikarenakan pada saat
proses aklimatisasi masih belum efektif, Diperlukan pengolahan tambahan karena nilai efisiensi
belum mencapai penurunan konsentrasi BOD dan COD yang diinginkan untuk memenuhi
persyaratan baku mutu. Rekomendasi arahan pengelolaan untuk industri tahu yaitu pembuatan
IPAL biofilter anaerob sebagai unit pengolahan merupakan bentuk arahan pengolahan. Kata Kunci : Industri tahu, Indeks Pencemaran, Kualitas Limbah Cair Tahu, Biofilter Anaero

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Industri tahu, Indeks Pencemaran, Kualitas Limbah Cair Tahu, Biofilter Anaero
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: A.Md.SI Indah Lestari Wulan Aji
Date Deposited: 30 Jul 2024 01:15
Last Modified: 30 Jul 2024 01:15
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/40499

Actions (login required)

View Item View Item