SALSABILA, MAURIZKA KHAIRULASA ISTIJABA RANIA (2024) ANALISIS GEOMETRI JALAN DAN WAKTU TEMPUH ALAT ANGKUT PADA JALAN ANGKUT LAPISAN TANAH PENUTUP UTARA DAN SELATAN PT ANTAREJA MAHADA MAKMUR JOBSITE MULTI HARAPAN UTAMA, KALIMANTAN TIMUR. Diploma thesis, UPN Veteran Yogyakarta.
Text
112190048 - Maurizka Khairulasa I R Salsabila_Draft Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
|
Text
CD - ABSTRACT - 112190048 - MAURIZKA.pdf Download (5MB) |
|
Text
CD - COVER SKRIPSI - 112190048 - MAURIZKA.pdf Download (5MB) |
|
Text
112190048 - Maurizka Khairulasa I R Salsabila_Draft Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) |
|
Text
CD - DAFTAR PUSTAKA - 112190048 - MAURIZKA.pdf Download (5MB) |
|
Text
CD - DAFTAR PUSTAKA - 112190048 - MAURIZKA.pdf Download (5MB) |
|
Text
CD - PENGESAHAN - 112190048 - MAURIZKA.pdf Download (304kB) |
Abstract
PT Antareja Mahada Makmur jobsite Multi Harapan Utama berlokasi di
Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Sebagai
perusahaan kontraktor di bidang pertambangan, PT Antareja Mahada Makmur
memilik empat fokus kegiatan yaitu pengupasan lapisan penutup (overburden
removal), penambangan batubara (coal getting), pengangkutan batubara (coal
hauling), dan pemeliharaan jalan (road maintenance).
Seiring dengan meluasnya kemajuan tambang, didapatkan bahwa masih ada
batubara di bawah Jalan Sempurna, yaitu jalan aktif yang menghubungkan antara
Front Center dengan jalan lain. Sehingga diperlukan pengalihan jalan agar dapat
segera dilaksanakan coal expose, yang mana telah dibuatkan dua opsi desain
dengan rencana jalannya sebagai pengalihan Jalan Sempurna yaitu Jalan Utara dan
Jalan Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan usulan desain
dengan rute jalan terbaik yang perlu dipilih untuk menggantikan Jalan Sempurna
dengan mempertimbangkan geometri jalan angkut serta perbandingan waktu
tempuh alat angkut overburden menggunakan kurva travel performance.
Penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif. Berdasarkan data
dan pengamatan di lapangan, lebar jalan angkut pada Jalan Utara memiliki dua
segmen yang belum sesuai ketentuan minimum dengan lebar 24,5 m dan 27,4 m
pada segmen jalan lurus. Sedangkan lebar jalan minimum dari perusahaan baik
segmen lurus maupun segmen tikungan adalah 30 m. Radius tikungan pada Jalan
Utara dan Jalan Selatan masing-masing memiliki satu segmen yang belum
memenuhi ketentuan dari perhitungan. Nilai superelevasi pada kedua rute jalan
sudah sesuai ketentuan. Nilai cross slope yang belum memenuhi ketentuan pada
Jalan Utara terdapat 4 segmen, sedangkan pada Jalan Selatan terdapat 5 segmen.
Kemiringan jalan pada 2 segmen di Jalan Selatan tidak memenuhi ketentuan sebesar
9,89% dan 8,52%. Total waktu tempuh alat angkut bermuatan dan tidak bermuatan
melalui Jalan Utara adalah 682,55 detik, sedangkan melalui Jalan Selatan 716,68
detik.
Setelah dilakukan pengolahan data dan perbandingan dari dua opsi desain
dengan rute jalannya masing-masing, didapatkan hasil yang bisa menjadi
pertimbangan dalam menentukan desain jalan yang akan digunakan untuk
menggantikan Jalan Sempurna. Jalan Utara memiliki lebih banyak keunggulan
dibandingkan Jalan Selatan. Sehingga dapat ditentukan desain jalan dengan rute
jalan terbaik yang dapat dipilih untuk menggantikan Jalan Sempurna adalah desain
jalan yang melalui Jalan Utara
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 25 Jul 2024 01:59 |
Last Modified: | 25 Jul 2024 01:59 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/40415 |
Actions (login required)
View Item |