BANTUAN INGGRIS KE INDONESIA DALAM PELAKSANAAN DIGITAL ACCESS PROGRAMME TAHUN 2019-2022

PUTRI, TIARA PRAMESTY HASIM (2024) BANTUAN INGGRIS KE INDONESIA DALAM PELAKSANAAN DIGITAL ACCESS PROGRAMME TAHUN 2019-2022. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of 1. Skripsi Fulltext_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf] Text
1. Skripsi Fulltext_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (10MB)
[thumbnail of 2. Cover_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf] Text
2. Cover_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf

Download (546kB)
[thumbnail of 3. Abstrak_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf] Text
3. Abstrak_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf

Download (99kB)
[thumbnail of 4. Lembar Pengesahan_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf] Text
4. Lembar Pengesahan_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf

Download (7MB)
[thumbnail of 5. Daftar Isi_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf] Text
5. Daftar Isi_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf

Download (124kB)
[thumbnail of 6. Daftar Pustaka_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf] Text
6. Daftar Pustaka_151170069_Tiara Pramesty Hasim Putri.pdf

Download (163kB)

Abstract

ABSTRAK
Salah satu infrastruktur yang fundamental dalam dunia global adalah
keterjangkauan internet sebagai sarana akses dalam dunia digital.
Teknologi digital menjadi hal yang tak terhindarkan, dan masyarakat
perlu untuk saling terhubung dalam mengikuti perkembangan zaman.
Sebagai negara yang memimpin dalam teknologi dan pengembangan
digital, Inggris memiliki kemampuan yang jelas untuk memainkan
dalam upaya tersebut. Inggris mewujudkan peran ini yang pada
mulanya diluncurkan di lima negara, yaitu Nigeria, Kenya, Afrika
Selatan, Indonesia, dan Brazil melalui proyek Digital Access
Programme (DAP). Pemberian bantuan Inggris terhadap pelaksanaan
DAP menjadi menarik untuk diteliti untuk melihat alasan motif
dibaliknya. Terlebih pasca British Exit, Inggris perlu menegakkan
kembali kedaulatan negaranya dan bangkit sebagai satu negara yang
dapat berdiri meskipun telah tidak tergabung dalam Uni Eropa. Metode
penelitian yang digunakan dalam menganalisis motif dibalik pemberian
bantuan oleh Inggris ini adalah dengan menggunakan konsep bantuan
luar negeri yang akan melihat motif kemanusiaan dan moral, motif
politik dan keamanan nasional, serta motif ekonomi. Hasil dari temuan
penelitian ini adalah bantuan DAP dapat semakin mempererat
hubungan diplomatik antara Inggris dengan Indonesia, dan merupakan
salah satu langkah Inggris dalam menunjukkan kekuatan negaranya
pasca British Exit. Keberhasilan dan pencapaian DAP ini akan
meningkatkan pandangan global terhadap citra Inggris, sehingga negara
lain dapat mempercayakan Inggris sebagai sekutu politik di kemudian
hari.
Kata Kunci: British Exit, Digital Access Programme, Indo-Pasifik,
Keamanan Siber, Soft-Power.
UK AID TO INDONESIA THROUGH THE IMPLEMENTATION OF THE
DIGITAL ACCESS PROGRAMME IN 2019-2022
ABSTRACT
One of the most fundamental infrastructures in the global world is the
affordability of the internet as a means of access in the digital world.
Digital technology has become unavoidable, and society needs to be
connected to each other to keep up with world’s pace. As a country
whom leads in technology and digital development, United Kingdom
has a clear ability to play in those efforts. UK is realizing this role which
was initially launched in five countries, which is Nigeria, Kenya, South
Africa, Indonesia and Brazil through the Digital Access Program (DAP)
project. The provision of British assistance for the implementation of
DAP is interesting to examine to see the motives behind it. Moreover,
after the British Exit, Britain needs to re-establish its country's
sovereignty and emerge as a country that can exist even though it is no
longer part of the European Union. The research method used to
analyze the motives behind providing aid by the UK is to use the
concept of foreign aid which will look at humanitarian and moral
motives, political and national security motives, as well as economic
motives. The results of the findings of this research are that DAP
assistance can further strengthen diplomatic relations between the UK
and Indonesia, and is one of the UK's steps in showing the strength of
its country after the British Exit. The success and achievements of DAP
will improve global views of Britain's image, so that other countries can
entrust Britain as a political ally in the future.
Keywords: British Exit, Digital Access Programme, Indo-Pasific,
Cyber Security, Soft-Power.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: British Exit, Digital Access Programme, Indo-Pasific, Cyber Security, Soft-Power.
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 22 Jul 2024 03:22
Last Modified: 22 Jul 2024 03:22
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/40332

Actions (login required)

View Item View Item