RANCANGAN TEKNIS PENAMBANGAN BATUBARA DI PIT 4900B23 PT TRUBAINDO COAL MINING KABUPATEN KUTAI BARAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

MA’SUM, DAFA INDRAWAN (2024) RANCANGAN TEKNIS PENAMBANGAN BATUBARA DI PIT 4900B23 PT TRUBAINDO COAL MINING KABUPATEN KUTAI BARAT PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

	Text 1 SKRIPSI_FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (13MB)
	Text 3 COVER.pdf Download (79kB)
	Text 2 RINGKASAN.pdf Download (13kB)
	Text 4 LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (845kB)
	Text 5 DAFTAR ISI.pdf Download (69kB)
	Text 6 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (12kB)

Abstract

PT Trubaindo Coal Mining (PT TCM) adalah perusahaan yang melakukan
pengusaahan penambangan batubara di Pulau Kalimantan Timur Kabupaten Kutai
Barat. Salah satu pit yang sedang ditambang adalah Pit 4900 Blok 23 (P4900B23)
dengan metode penambangan strip mining. Sasaran produksi sebesar 169.000 ton
batubara dan overburden sebesar 2.668.236,29 BCM per tahun 2023 menghasilkan
overall stripping ratio sebesar 15,74 : 1. Penelitian ini bertujuan untuk membuat
rancangan kemajuan penambangan bulanan tahun 2023, rancangan jalan angkut,
serta perhitungan kebutuhan alat mekanis.
Penelitian ini menggunakan metodologi studi literatur sebagai acuan utama.
Penelitian terdahulu yang serupa digunakan untuk referensi dalam menyusun
penelitian ini. Data yang diperlukan meliputi data primer dan sekunder, yang akan
diolah dalam perangkat lunak Microsoft® Excel®
dan Minescape 2023©
sehingga
menghasilkan suatu rancangan kemajuan penambangan.
Rancangan kemajuan penambangan dimulai pada bulan Mei hingga bulan
Desember tahun 2023, yang berturut-turut menghasilkan overburden sebesar
245.993,50 BCM; 386.337,46 BCM; 426.550,95 BCM; 418.516,80 BCM;
396.894,18 BCM; 306.574,84 BCM; 298.815,33 BCM; dan 188.553,23 BCM.
Sedangkan perolehan batubara dari bulan Mei hingga bulan Desember berturut�turut adalah 10.832,94 ton; 16.423,80 ton; 21.501,19 ton; 27.619,40 ton; 23.923,65
ton; 22.277,00 ton; 21.943,89 ton; dan 25.037,81 ton. Stripping ratio selama
penambangan berturut-turut adalah 22,71; 23,52; 19,84; 15,15; 16,59; 13,76; 13,62;
dan 7,53.
Disposal dibuat selama kemajuan penambangan dengan keadaan compacted
dalam satuan compacted cubic meter (ccm), serta menerapkan jenis timbunan valley
dump pada awal kemajuan dan terraced dump pada pertengahan hingga akhir
kemajuan penambangan. Disposal memiliki kapasitas sebesar 2.401.412,66 CCM.
Fleet penambangan terdiri dari 3 jenis, Hitachi ZX870 dengan Komatsu HD465,
Komatsu PC 400 dengan Scania P360 untuk pengupasan overburden, serta Komatsu
ZX350 dengan Scania P360 untuk penambangan batubara. Jumlah kebutuhan alat
dihitung setiap kemajuan penambangan. Jalan angkut yang dirancang memiliki grade
maksimal sebesar 8% serta lebar minimum sebesar 25 m

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Disposal, timbunan valley dump, overburden
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	A.Md.SI Indah Lestari Wulan Aji
Date Deposited:	25 Jun 2024 03:48
Last Modified:	25 Jun 2024 03:48
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/39917

Actions (login required)

View Item