STUDI TINGKAT KEMASAKAN BUAH DAN BAHAN EKSTRAKSI TERHADAP PENINGKATAN MUTU BENIH, PERTUMBUHAN, DAN HASIL TANAMAN TOMAT (Solanum lycopersicum L.)

Kartikasari, Dona Dwi (2024) STUDI TINGKAT KEMASAKAN BUAH DAN BAHAN EKSTRAKSI TERHADAP PENINGKATAN MUTU BENIH, PERTUMBUHAN, DAN HASIL TANAMAN TOMAT (Solanum lycopersicum L.). Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 1. skripsi full.pdf] Text
1. skripsi full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[thumbnail of 2. cover.pdf] Text
2. cover.pdf

Download (280kB)
[thumbnail of 3. abstrak ID.pdf] Text
3. abstrak ID.pdf

Download (225kB)
[thumbnail of 4. abstrak ENG.pdf] Text
4. abstrak ENG.pdf

Download (146kB)
[thumbnail of 5. halaman pengesahan.pdf] Text
5. halaman pengesahan.pdf

Download (255kB)
[thumbnail of 6. daftar isi.pdf] Text
6. daftar isi.pdf

Download (166kB)
[thumbnail of 7. daftar pustaka.pdf] Text
7. daftar pustaka.pdf

Download (23kB)

Abstract

Ketersediaan benih tomat yang bermutu baik merupakan hal yang perlu
diperhatikan dalam budidaya tanaman tomat yang diperoleh dari buah masak
fisiologis dengan kondisi benih berada pada posisi puncak dan diberi perlakuan
yang sesuai sehingga tidak menghambat perkecambahan. Tujuan penelitian ini
adalah mendapatkan kombinasi antara tingkat kemasakan buah dan bahan
ekstraksi yang paling baik terhadap peningkatan mutu benih, pertumbuhan, dan
hasil tanaman tomat. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak
Lengkap (RAL) dua faktor. Faktor pertama adalah tingkat kemasakan benih
terdiri dari awal masak, tepat masak, dan lewat masak. Faktor kedua adalah bahan
ekstraksi terdiri atas air langsung, fermentasi selama 24 jam, kapur tohor 10 g/L
selama 20 menit, dan HCl 2% selama 60 menit. Data dianalisis dengan sidik
ragam (Analysis of Variance) atau ANOVA taraf 5%. Jika pada analisis ANOVA
menunjukkan berbeda nyata, maka dilanjutkan dengan Uji Duncan’s Multiple
Range Test (DMRT) dengan taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak
terdapat interaksi antara tingkat kemasakan benih dengan perlakuan bahan
ekstraksi. Perlakuan tingkat kemasakan benih tepat masak memberikan hasil
terbaik terhadap parameter mutu benih. Bahan ekstraksi menggunakan HCl 2%
selama 60 menit menunjukkan hasil terbaik pada parameter daya berkecambah,
laju perkecambahan, indeks vigor, dan potensi tumbuh maksimum.
Kata kunci: Tomat, tingkat kemasakan buah, ekstraksi, mutu benih

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Tomat, tingkat kemasakan buah, ekstraksi, mutu benih
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 18 Apr 2024 03:59
Last Modified: 18 Apr 2024 03:59
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/39314

Actions (login required)

View Item View Item