PALEO-MORFOLOGI & PEMODELAN FASIES RESERVOAR LAPISAN TAF LAPANGAN BENTAYAN FORMASI TALANG AKAR PADA SUB CEKUNGAN PALEMBANG UTARA, CEKUNGAN SUMATRA SELATAN

Putra, Chandra Mustofa Eka (2024) PALEO-MORFOLOGI & PEMODELAN FASIES RESERVOAR LAPISAN TAF LAPANGAN BENTAYAN FORMASI TALANG AKAR PADA SUB CEKUNGAN PALEMBANG UTARA, CEKUNGAN SUMATRA SELATAN. Masters thesis, UPN Veteran Yogyajarta.

	Text 1. Lembar Pengesahan.pdf Download (163kB)
	Text 2. Halaman Judul.pdf Download (189kB)
	Text 3. Daftar Isi.pdf Download (524kB)
	Text 4. Intisari (Abstrak).pdf Download (430kB)
	Text 5. Daftar Pustaka.pdf Download (499kB)
	Text 6. Full TESIS Chandra Mustofa Eka Putra - NIM 211.211.004 .pdf Restricted to Repository staff only Download (11MB)

Abstract

vii
INTI SARI
Lapangan Bentayan merupakan salah satu penyumbang produksi pada perusahaan
migas nasional PT Pertamina Hulu Rokan Ramba - Zona 4. Reservoir pada struktur
Bentayan merupakan produk Formasi Talang Akar yang berumur Oligosen Tengah
hingga Zaman Oligosen Akhir dan diklasifikasikan menjadi TAF bagian atas dan TAF
bagian bawah tergantung pada ciri-cirinya. Formasi Talang Akar (TAF) pada
Cekungan Sumatera Selatan Sub Cekungan Palembang Utara tersusun atas sisipan
batulanau, batupasir, dan batubara yang diendapkan pada perairan dangkal hingga
peralihan, dengan sistem saluran fluvial sebagai pola fasiesnya. Sementara itu, kondisi
Formasi Talang Akar bagian bawah bervariasi dalam sinuositas, dan Talang Akar
bagian atas merupakan sistem sedimen delta yang dipengaruhi oleh gelombang dan
bersentuhan dengan endapan sedimen garis pantai di beberapa daerah. Endapan ini
diperkirakan berasal dari Provenance Utara – Timur Laut yaitu di Tinggian Sembilang
dan Tinggian Merang.
Dalam pendefinisian tangki reservoir dalam suatu struktur, pembagian zonasi pada
Formasi Talang Akar (TAF) dibagi menjadi empat zona, yaitu lapisan A, lapisan B,
lapisan C, dan lapisan E. Keempat zona tersebut memiliki ciri tersendiri, dengan
endapan fluvial mendominasi TAF bagian bawah dan endapan laut dangkal serta delta
terdapat di bagian atasnya. Sistem fluvial channel yang dihasilkan pada TAF bagian
bawah tumpang tindih dengan fluvial channel lain karena kombinasi persilangan dan
akumulasi yang sangat tinggi di setiap saluran sebagai tangki reservoir, sehingga
menyebabkan pola sinuositas antara system channel fluvial yang tidak dapat diprediksi
dalam hal keterhubungan pada setiap tangki.
.
Kata kunci: Formasi Talang Akar, Sub Cekungan Palembang Utara, sekuen
stratigrafi, model fasies, lingkungan pengendapan, konektivitas reservoar.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Formasi Talang Akar, Sub Cekungan Palembang Utara, sekuen stratigrafi, model fasies, lingkungan pengendapan, konektivitas reservoar.
Subjects:	Q Science > QE Geology
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	25 Mar 2024 02:47
Last Modified:	25 Mar 2024 02:47
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/39154

Actions (login required)

View Item