REMEDIASI TANAH TERCEMAR MINYAK BUMI MENGGUNAKAN SURFAKTAN ALKYL BENZENE SULFONATE (ABS) DAN BULKING AGENT DENGAN METODE SOIL WASHING DI PERTAMBANGAN MINYAK RAKYAT DESA WONOCOLO, KECAMATAN KEDEWAN, KABUPATEN BOJONEGORO, PROVINSI JAWA TIMUR

Agustino, Silvio (2024) REMEDIASI TANAH TERCEMAR MINYAK BUMI MENGGUNAKAN SURFAKTAN ALKYL BENZENE SULFONATE (ABS) DAN BULKING AGENT DENGAN METODE SOIL WASHING DI PERTAMBANGAN MINYAK RAKYAT DESA WONOCOLO, KECAMATAN KEDEWAN, KABUPATEN BOJONEGORO, PROVINSI JAWA TIMUR. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

	Text 114190104_Silvio Agustino_Cover Skripsi_Maret.pdf Download (182kB)
	Text 114190104_Silvio Agustino_Abstrak_Maret.pdf Download (183kB)
	Text 114190104_Silvio Agustino_Daftar Isi_Maret.pdf Download (154kB)
	Text 114190104_Silvio Agustino_Daftar Pustaka_Maret.pdf Download (183kB)
	Text 114190104_Silvio Agustino_Pengesahan_Maret.pdf Download (560kB)
	Text 114190104_Silvio Agustino_Skripsi_Maret.pdf Restricted to Repository staff only Download (25MB)

Abstract

Kegiatan Pertambangan Minyak di Desa Wonocolo, Kecamatan Kedewan,
Kabupaten Bojonegoro, Provinsi Jawa Timur secara tradisional dengan menggunakan
peralatan seadanya dari hal tersebut sehingga menimbulkan banyak tumpahan minyak
pada sekitar area pertambangan yang mengakibatkan pencemaran tanah apabila tidak
dilakukan pengolahan maka akan menyebabkan terjadinya penurunan kualitas tanah,
tercemarnya air tanah, flora & fauna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai
Total Petroleum Hydrocarbon (TPH) berdasarkan Klasifikasi kelas Kemiringan
lereng, mengetahui efektivitas remediasi tanah melalui penggunaan surfaktan alkyl
Benzene Sulfonate dan bulking agent, serta memberikan rekomendasi rancangan
arahan pengelolaan dari hasil pengolahan dengan soil washing.
Penelitian ini merupakan penelitian secara kualitatif dan kuantitatif dengan
menggunakan Metode survei dan pemetaan lapangan untuk mengetahui kondisi
eksisting, pengambilan sampel tanah menggunakan Teknik pengambilan sampel
purposive sampling yaitu dengan berdasarkan kelas kemiringan lereng serta sumur�sumur aktif produksi yang akan dilakukan pengujian parameter TPH di laboratorium
untuk mendapatkan nilai TPH tertinggi dan dilakukan analisis hasil pengaruh
kemiringan lereng terhadap nilai TPH. selanjutnya akan dilakukan eksperimen soil
washing menggunakan surfaktan ABS dan bulking agent untuk mengetahui efektivitas
pengolahan tanah tercemar dan dilakukan analisis hasil eksperimen yang selanjutnya
akan meninjau hasil untuk melakukan rancangan rekomendasi arahan pengelolaan.
Berdasarkan hasil pengujian laboratorium dari 12 sampel tanah didapatkan nilai
TPH tidak berpengaruh terhadap kelas kemiringan lereng karena dipengaruhi beberapa
faktor seperti keaktifan sumur produksi, selanjutnya untuk hasil eksperimen soil
washing didapatkan efektivitas tertinggi sebesar 64,35% dengan penurunan nilai TPH
dari 11,5% menjadi 4,1% menggunakan kombinasi surfaktan dosis 0,5% dan bulking
agent perbandingan 30 : 70. Rekomendasi arahan pengelolaan yang dilakukan yaitu
dengan merancang desain unit Soil Washing menggunakan Truk Mixer berkapasitas
12 m3
, Tangki Hydrocyclone, dan tangki Clarifier. Dari hasil eksperimen yang
dilakukan didapatkan menunjukan bahwa nilai TPH dari hasil remediasi masih berada
diatas ketentuan baku mutu yaitu 1% sehingga perlu dilakukan pengolahan lanjutan
yang direkomendasikan dengan menggunakan Teknik bioremediasi menggunakan
biopile.
Kata Kunci : Soil Washing, Tanah

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Soil Washing, Tanah
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	18 Mar 2024 04:18
Last Modified:	18 Mar 2024 04:18
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/39082

Actions (login required)

View Item