PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BUNCIS (Phaseolus vulgaris L.) PADA BERBAGAI KONSENTRASI GIBBERELIN DAN KOMPOSISI MEDIA TANAM

RISHA, SALSABILA (2024) PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BUNCIS (Phaseolus vulgaris L.) PADA BERBAGAI KONSENTRASI GIBBERELIN DAN KOMPOSISI MEDIA TANAM. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyajarta.

[thumbnail of ABSTRAK ENG.pdf] Text
ABSTRAK ENG.pdf

Download (141kB)
[thumbnail of ABSTRAK ID.pdf] Text
ABSTRAK ID.pdf

Download (115kB)
[thumbnail of COVER.pdf] Text
COVER.pdf

Download (88kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (100kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (166kB)
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (282kB)
[thumbnail of SKRIPSI FULL.pdf] Text
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BUNCIS (Phaseolus vulgaris L.)
PADA BERBAGAI KONSENTRASI GIBBERELIN DAN KOMPOSISI
MEDIA TANAM
Oleh: Salsabila Risha
Dibimbing oleh: Rina Srilestari dan Ellen Rosyelina Sasmita
ABSTRAK
Rendahnya produksi buncis karena sering terjadinya pengguguran bunga dan
kurangnya kebutuhan unsur hara untuk tanaman. Penelitian bertujuan untuk mengkaji
interaksi antara pemberian GA3 dan komposisi media tanam, dan menentukan
konsentrasi GA3 dan komposisi media tanam yang tepat terhadap pertumbuhan dan
hasil tanaman buncis. Penelitian merupakan percobaan lapangan dengan menggunakan
Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL). Faktor pertama adalah konsentrasi GA3
100 ppm, 150 ppm, dan 200 ppm. Faktor kedua adalah komposisi media tanam (Tanah:
Pupuk Kotoran hewan: Arang Sekam) 2:1:1, 1:1:1, 1:1:2. Data dianalisis menggunakan
ANOVA 5%, dilanjutkan dengan Kontras Orthogonal 5% dan diuji lanjut dengan
DMRT 5%. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan konsentrasi GA3 dan komposisi
media tanam menunjukkan hasil nyata lebih baik dibandingkan dengan kontrol pada
parameter tinggi tanaman 35 dan 42HST, jumlah daun 42HST, jumlah bunga, jumlah
bunga yang menjadi polong, jumlah polong, panjang polong, dan bobot per polong.
Terdapat interaksi antara kombinasi perlakuan konsentrasi GA3 150 ppm dan
komposisi media tanam tanah: pupuk kotoran hewan: arang sekam (1:1:1) pada
parameter jumlah polong per tanaman dan bobot polong per tanaman. Konsentrasi GA3
150 ppm memberikan hasil terbaik pada parameter jumlah daun 28HST. Komposisi
media tanam tanah: pupuk kotoran hewan: arang sekam (1:1:1) memberikan hasil
terbaik pada parameter jumlah daun 42HST.
Kata Kunci: Gibberelin, Media Tanam, Buncis

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Gibberelin, Media Tanam, Buncis
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 22 Feb 2024 02:08
Last Modified: 22 Feb 2024 02:08
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/38938

Actions (login required)

View Item View Item