PRARANCANGAN PABRIK KIMIA TRIETANOLAMINA DARI ETILEN OKSIDAN DAN AMMONIA KAPASITAS 30.000 TON/TAHUN

Gardatoga, Obed Rama and Baringbing, Basanado (2023) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA TRIETANOLAMINA DARI ETILEN OKSIDAN DAN AMMONIA KAPASITAS 30.000 TON/TAHUN. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of Abstrak.pdf] Text
Abstrak.pdf

Download (108kB)
[thumbnail of Cover.pdf] Text
Cover.pdf

Download (53kB)
[thumbnail of Daftar Isi.pdf] Text
Daftar Isi.pdf

Download (49kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka.pdf] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (115kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan.pdf] Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (78kB)
[thumbnail of Skripsi Full.pdf] Text
Skripsi Full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (51MB)

Abstract

Prarancangan pabrik trietanolamina dirancang dengan kapasitas 30.000 ton/tahun
menggunakan bahan baku ammonia dan etilen oksida. Pabrik direncanakan didirikan di
Kawasan Karawang, Provinsi Jawa Barat.Bahan baku amonia diperoleh dari PT Pupuk
Kujang Cikampek, dan bahan baku etilen oksida diperoleh dari PT. Polychem Indonesia, Tbk
Plant Karawang. Luas tanah yang diperlukan sebesar 41.437 m
2
. Pabrik dirancang
beroperasi secara kontinyu selama 330 hari per tahun, 24 jam per hari, dengan jumlah
karyawan 200 orang.
Pada proses pembuatan trietanolamine, bahan baku etilen oksida disimpan pada
tangki horizontal (T-01) dan ammonia disimpan pada tangki horizontal (T-02) kemudian
dinaikkan tekanan dan suhunyamenuju kemixer(M-01) yang akan dicampur dengan hasil atas
dari flashdrum untuk recycle kembali ke reaktor (R-01). Reaktor (R-01) yang digunakan
adalah reaktor alir tangki berpengaduk dalam fase cair dengan suhu 130˚C dan tekanan 20
atm, konversi sebesar 98 %. Hasil keluaran reaktor melewati pressure reducer agar tekanan
menjadi 1 atm diumpankan menuju flashdrum (FD-01). Hasil flashdrum (FD-01) berupa cair
dan uap. Hasil uapkemudian diembunkan dalam condenser (CD-03),dan direcycle ke dalam
mixer (M-01) untuk dicampur dengan bahan baku fresh feed sebagai umpan reaktor (R-01).
Hasil cair dipompa menuju evaporator-01 (EV-01) untuk menguapkan air dan kemudian
diumpankan ke Menara Distilasi 1 (MD-01). Hasil atas MD-01 berupa Monoetanolamina
dengan kemurnian 98 % dan disimpan pada tangki berbentuk vertikal (T-03) Sedangkan hasil
bawah MD-02 diumpankan ke Menara Distilasi 2 (MD-02).Hasil atas (MD- 02) berupa
produk Dietanolaminae dengan kemurnian sebesar 98% dan disimpan pada tangki berbentuk
vertikal (T-04). Hasil bawah (MD-02) berupa produk Trietanolamina dengan kemurnian 99%
dan disimpan pada tangka berbentuk vertikal (T-05). Untuk mendukung jalannya proses
diperlukan layanan utilitas meliputi air, dowtherm A, steam dengan jenis saturated steam,
udara tekan, listrik, dan bahan bakar. Kebutuhan air saat sebesar 128.933,45 kg/jam
diperoleh dari utilitas yang berasal dari pengolahan air Sungai Citarum, Dowtherm A
sebanyak 31.854,559 kg/jam, kebutuhan steam sebanyak 3.421,11 kg/jam. Kebutuhan udara
tekan sebanyak 158,4 m
3
/jam. Kebutuhan listrik yang dipenuhi PT. PLN berdasarkan
perhitungan 276 kW,sebagai cadangan ketika terjadi pemadaman digunakan generator.
Kebutuhan bahan bakar solar untuk generator 2103,312 m
3
/jam, solar untuk furnace 920,65
m
3
/jam, dan fuel oil untuk boiler 326,01 m
3
/jam maka total 3.349,9 m
3
/jam.
Hasil analisis ekonomi menunjukkan, pabrik ini membutuhkan Fixed Capital
Investment (FCI) sebesar $ 11.484.335 ditambah Rp 523.176.224.460 dan Working Capital
Investment (WCI) sebesar Rp 519.469.059.999. Analisis pabrik trietanolamina ini
menunjukkan nilai ROI sebelum pajak sebesar 31,12% dan ROIsetelah pajak sebesar 24,89%
, nilai POT sebelum pajak 2,09 tahun dan POT sesudah pajak 3,04 tahun. Nilai Break Even
Point (BEP) sebesar 43,07 %; Shut Down Point (SDP) sebesar 15,62 % dan Discounted Cash
Flow Rate of Return (DCFR) sebesar 24,25%. Berdasarkan data evaluasi ekonomi tersebut,
maka Pabrik trietanolamina layak untuk dikaji lebih lanjut.
Kata kunci: Ammonia, Etilen Oksida, Monoetanolamina, Dietanolamina, Trietanolamina,
Reaktor Alir Tangki Berpengaduk.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Ammonia, Etilen Oksida, Monoetanolamina, Dietanolamina, Trietanolamina, Reaktor Alir Tangki Berpengaduk.
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: A.Md Sepfriend Ayu Kelana Giri
Date Deposited: 22 Nov 2023 06:23
Last Modified: 22 Nov 2023 06:23
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/38186

Actions (login required)

View Item View Item