MUKAROMAH, UMI (2023) GEOLOGI DAN KESTABILAN LERENG LOWWALL, PIT MELAWAN PANEL 4, DESA MASALAP RAYA, KECAMATAN RANTAU PULUNG, KABUPATEN KUTAI TIMUR, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Text
1_ABSTRAK.pdf Download (99kB) |
|
Text
2_COVER.pdf Download (112kB) |
|
Text
3_DAFTAR ISI.pdf Download (79kB) |
|
Text
4_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (243kB) |
|
Text
5_LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (178kB) |
|
Text
0_DRAFT.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
Abstract
Daerah penelitian termasuk ke dalam Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Kaltim
Prima Coal (KPC) yang terletak di Desa Masalap Raya, Kecamatan Rantau Pulung,
Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur. Menurut Sukardi Sikumbang
dkk (2010), daerah penelitian termasuk ke dalam Formasi Balikpapan (Miosen
Tengah – Miosen Akhir).
Pit Melawan Panel 4 KPC, pada lereng lowwall memiliki perbedaan kondisi
kestabilan lereng. Perbedaan kondisi kestabilan tersebut disebabkan oleh beberapa
faktor seperti geometri lereng, karakteristik litologi, kondisi geohidrologi,
keberadaan zona lemah, keberadaan zona gelincir atau lapisan lempung, dan
pengaruh manusia. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui faktor
yang menyebabkan perbedaan kondisi kestabilan pada lereng lowwall yang sama
tersebut.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Dalam metode
ini terbagi menjadi beberapa tahap yaitu akuisisi data (sekunder dan primer), analisis
data, dan sintesis. Pada tahap akuisisi data primer dilakukan kegiatan pemetaan. Pada
saat melakukan pemetaan dilakukan juga kegiatan identifikasi faktor apa yang
memengaruhi perbedaan kondisi kestabilan pada lereng lowwall yang sama di daerah
penelitian. Setelah dilakukan identifikasi selanjutnya dilakukan analisis kestabilan
lereng dengan bantuan software SLIDE 6.0.
Faktor utama yang menyebabkan perbedaan kondisi kestabilan lereng lowwall daerah
penelitian adalah karena adanya perbedaan karakteristik litologi, keberadaan zona
lemah, dan keberadaan zona gelincir dengan faktor pendukung berupa adanya
pengaruh manusia. Pada lereng longsor batupasir yang ada diidentifikasikan sebagai
zona lemah dengan zona gelincir berupa lapisan lempung yang berada di bawah
batupasir. Adanya kegiatan penambangan di atas lereng longsor membuat lereng
tersebut memiliki nilai kuat geser yang semakin lemah sehingga terjadilah
kelongsoran.
Kata kunci: Analisis kestabilan lereng, Faktor kestabilan lereng, Geologi
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Analisis kestabilan lereng, Faktor kestabilan lereng, Geologi |
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | A.Md Apriliani Kusuma Wardhani |
Date Deposited: | 13 Nov 2023 08:26 |
Last Modified: | 13 Nov 2023 08:26 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/38128 |
Actions (login required)
View Item |