GEOLOGI DAN KUALITAS BATUBARA SEAM B2 FORMASI MUARAENIM, KELURAHAN TANJUNG ENIM, KECAMATAN LAWANG KIDUL, KABUPATEN MUARA ENIM, PROVINSI SUMATERA SELATAN

Sakti, Heza Putra Maulana Aji (2023) GEOLOGI DAN KUALITAS BATUBARA SEAM B2 FORMASI MUARAENIM, KELURAHAN TANJUNG ENIM, KECAMATAN LAWANG KIDUL, KABUPATEN MUARA ENIM, PROVINSI SUMATERA SELATAN. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

	Text Abstrak_111.190.043_Heza Putra Maulana Aji Sakti.pdf Download (86kB)
	Text Cover_Heza Putra Maulana Aji Sakti_111.190.pdf Download (103kB)
	Text Daftar Isi_111.190.043_Heza Putra Maulana Aji Sakti.pdf Download (39kB)
	Text Daftar Pustaka_111.190.043_Heza Putra Maulana Aji Sakti.pdf Download (152kB)
	Text Lembar Pengesahan_111.190.043_Heza Putra Maulana Aji Sakti.pdf Download (148kB)
	Text Skripsi Full_111.190.043_Heza Putra Maulana Aji Sakti.pdf Restricted to Repository staff only Download (40MB)

Abstract

Daerah penelitian secara administratif termasuk ke dalam Kecamatan Lawang Kidul,
Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui bagaimana kondisi geologi daerah penelitian dan bagaimana kualitas
batubara seam B2. Metodelogi yang dilakukan dalam penelitian ini terdiri dari 4
tahapan yaitu : tahap pendahuluan, pengumpulan data, analisis data, dan tahap
penyajian data dan penyusunan laporan. Tahap pendahuluan terdiri dari studi pustaka,
penyusunan proposal penelitian, dan persiapan perlengkapan lapangan. Tahap
pengumpulan data merupakan tahap kegiatan pengumupulan data primer dan
sekunder. Tahap analisis data terdiri dari analisis geomorfologi, analisis stratigrafi,
analisis sampel batuan, analisis data well logging, dan analisis data kualitas batubara.
Tahap penyajian data dan penyusunan laporan bertujuan untuk menyampaikan hasil
penelitian yang informatif ssehingga dapat menghasilkan kesimpulan penelitian.
Berdasarkan analisis aspek-aspek geomorfologi, maka dibagi menjadi 4 satuan
bentuklahan, yaitu satuan bentuklahan perbukitan lipatan bergelombang lemah, lahan
hasil penggalian (PIT), danau tambang (sump), dan lahan hasil timbunan tambang
(disposal). Stratigrafi daerah penelitian termasuk ke dalam Formasi Muaraenim yang
terdiri atas tuga satuan batuan, dari tua ke muda : satuan batupasir Muaraenim dengan
lingkungan pengendapan lower delta plain, satuan batulempung Muaraenim dengan
lingkungan pengendapan lower delta plain, dan satuan batupasir-tufan Muaraenim
dengan lingkungan pengendapan back-barrier. Struktur geologi yang berkembang di
daerah penelitian berupa lipatan dengan orientasi sumbu lipatan berarah relating barat�timur, kekar gerus berpasangan, sesar turun, sesar turun kanan, sesar kiri turun, serta
arah umum face cleat berarah N355˚E-N035˚E. Hasil analisis kualitas batubara seam
B2 pada korelasi struktur A-A’ ditemukan adanya anomali pada nilai total moisture
dikarenakan adanya struktur geologi yang menyebabkan adanya pengaruh dari surface
moisture. Peringkat batubara seam B2 termasuk ke dalam peringkat high volatile C
bituminous coal dengan nilai kalori 11.983,4297 Btu/lb.
Kata Kunci : batubara, Fm. Muaraenim, kualitas batubara, peringkat batubara

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	batubara, Fm. Muaraenim, kualitas batubara, peringkat batubara
Subjects:	Q Science > QE Geology
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	26 Sep 2023 08:07
Last Modified:	26 Sep 2023 08:07
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/37708

Actions (login required)

View Item