GEOLOGI DAN ANALISIS LORONG GUA SEROPAN,DESA SEMULUH DAN SEKITARNYA, KECAMATAN SEMANU, KABUPATEN GUNUNG KIDUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WILIS, TARUNO (2012) GEOLOGI DAN ANALISIS LORONG GUA SEROPAN,DESA SEMULUH DAN SEKITARNYA, KECAMATAN SEMANU, KABUPATEN GUNUNG KIDUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyajarta.

[thumbnail of daftar pustaka.pdf] Text
daftar pustaka.pdf

Download (7MB)
[thumbnail of daftar isi.pdf] Text
daftar isi.pdf

Download (7MB)
[thumbnail of abstrak.pdf] Text
abstrak.pdf

Download (7MB)
[thumbnail of pengesahan.pdf] Text
pengesahan.pdf

Download (7MB)
[thumbnail of cover.pdf] Text
cover.pdf

Download (7MB)
[thumbnail of Skripsi.pdf] Text
Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8MB)

Abstract

Oleh :
TARUNO WILIS
111.080.031
SARI
Daerah penelitian terletak ± 45 km sebelah tenggara kota Yogyakarta, secara administratif termasuk
dalam wilayah Desa Semuluh dan sekitarnya, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah
Istimewa Yogyakarta. Secara geografis terletak pada Zone 49 UTM (Universal Transverse Mercator)
posisi koordinat X=463000-468000, Y=9110500-9115500, yang tercakup dalam lembar Semanu,
Yogyakarta. Lembar peta nomor 1407-634 dengan skala 1:20.000 perbesaraan dari 1:25.000, dengan
luas daerah penelitian 5x5 km2.
Secara geomorfik, daerah penelitian dibagi menjadi satu satuan bentukan asal, yaitu bentukan asal
karst dengan subsatuan geomorfik Perbukitan Kerucut Karst (K1), Perbukitan Kubah Karst (K2),
Perbukitan Karst Terkikis (K3), Tanah Terarosa (K4), Uvala (K5), Dolina (K6), Lokva (K7) dan
Lembah Karst (K8). Pola pengaliran yang berkembang pada daerah penelitian yaitu Multibasinal.
Stratigrafi daerah penelitian terdiri dari tiga satuan batuan yaitu Satuan batugamping terumbu
Wonosari berumur Miosen Tengah-Akhir (N13-N15), diatasnya diendapkan Satuan Kalkarenit
Wonosari berumur Miosen Tengah-Akhir (N14-N15), dan Satuan kalsirudit Wonosari berumur
Miosen Tengah-Akhir (N14-N15) secara umur ketiga satuan ini menunjukkan hubungan beda fasies,
Satuan paling termuda yaitu Endapan Terarosa berumur Holosen. Struktur geologi yang berkembang
pada daerah penelitian antara lain Sesar mendatar kanan Seropan, Sesar mendatar kiri Waterfall 1 dan
Sesar naik Gombang.
Berdasarkan hasil pengamatan permukaan dan pengamatan pada lorong Gua Seropan diketahui bahwa
kontrol geologi berupa litologi, sesar, kekar, batas lapisan batuan, dan hidrologi bersama-sama
mempengaruhi bentukan lorong Gua Seropan, namun faktor struktur geologi berupa sesar yang lebih
dominan berperan. Sesar mendatar kanan Seropan mempengaruhi arah bentukan lorong yang dominan
berarah barat laut-tenggara mulai dari mulut gua sampai percabangan lorong sedangkan Sesar
mendatar kiri Waterfaall 1 lebih mengontrol arah dan bentukan lorong pada air terjun pertama sampai
air terjun kedua sehingga mempunyai arah yang dominan utara-selatan sesuai dengan arah dari bidang
sesar yang terbentuk.
GEOLOGI DAN ANALISIS LORONG GUA SEROPAN DESA SEMULU
DAN SEKITARNYA, KECAMATAN SEMANU, KABUPATEN
GUNUNG KIDUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 21 Sep 2023 03:08
Last Modified: 21 Sep 2023 03:08
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/37609

Actions (login required)

View Item View Item