“GEOLOGI DAN LINGKUNGAN PENGENDAPAN BATUBARA BERDASARKAN DATA E-LOG DAERAH TANAH KUNING, KECAMATAN TANJUNG PALAS TIMUR, KABUPATEN BULUNGAN, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR”

SRIWIDOYOKO, NUNGKI (2023) “GEOLOGI DAN LINGKUNGAN PENGENDAPAN BATUBARA BERDASARKAN DATA E-LOG DAERAH TANAH KUNING, KECAMATAN TANJUNG PALAS TIMUR, KABUPATEN BULUNGAN, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR”. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyajarta.

[thumbnail of daftar pustaka.pdf] Text
daftar pustaka.pdf

Download (168kB)
[thumbnail of abstrak.pdf] Text
abstrak.pdf

Download (167kB)
[thumbnail of daftar isi.pdf] Text
daftar isi.pdf

Download (173kB)
[thumbnail of pengesahan.pdf] Text
pengesahan.pdf

Download (157kB)
[thumbnail of cover.pdf] Text
cover.pdf

Download (263kB)
[thumbnail of SKRIPSI_NUNGKI_SRIWIDOYOKO.pdf] Text
SKRIPSI_NUNGKI_SRIWIDOYOKO.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

v
ABSTRAK
Lokasi daerah telitian terdapat pada konsesi PT. Delma Mining Corporation yang secara
administratif terletak pada cakupan wilayah Tanah Kuning, Kecamatan Tanjung Palas Timur,
Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Timur. Secara geografis daerah telitian berdasarkan
koordinat UTM (Universal Transverse Mercator) WGS 84 termasuk pada zona 50 N dengan
koordinat telitian yaitu X = 589000mE– 585000mE dan Y = 284800 mN– 288000mN. Tujuan
dilaksanakannya penelitian ini adalah menentukan lingkungan pengendapan berdasarkan data e-
log.
Metode penelitian yang digunakan berupa pemetaan geologi permukaan (Surface
Mapping) dengan pengambilan data langsung di lapangan. Beberapa analisis yang dilakukan
antara lain: profil bor detail.
Geomorfologi, daerah telitian dibagi menjadi 1 satuan bentuk asal dan 1 bentuk lahan
yaitu: bentukan asal fluvial (F) terdiri dari satuan bentuk tubuh sungai (F1), bentukan asal
denudasional (D) terdiri dari satuan bentuk lahan perbukitan terkikis (D1). Stadia geomorfologi
daerah telitian termasuk dalam stadia dewasa dengan pola pengaliran subdendritik.
Stratigrafi daerah telitian disusun menjadi tiga satuan batuan, dari tua ke muda adalah
satuan Batulempung Sajau, satuan Batupasir Sajau dan satuan Endapan Alluvial dengan umur
Pliosen – Plistosen. Berdasarkan data geofisika e-log, daerah telitian diendapkan pada
lingkungan pengendapan transisional lower delta plain. Kemudian diendapkan satuan endapan
aluvial secara tidak selaras di atas semua satuan sebelumnya yang diendapkan pada lingkungan
darat. Struktur geologi yang ada di daerah telitian adalah struktur homoklin.
Berdasarkan analisa kualitas pada daerah telitian, khususnya TS (Total Sulfur), maka
batubara daerah telitian memiliki kandungan sulfur yang rendah, dengan nilai TS (Total Sulfur)
(< 0,55% adb).

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 19 Sep 2023 08:40
Last Modified: 19 Sep 2023 08:40
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/37576

Actions (login required)

View Item View Item