ANALISIS KESTABILAN LERENG DENGAN PENDEKATAN PROBABILITAS LONGSOR PADA PIT PQRT LATI PT BERAU COAL KABUPATEN BERAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

KURNIAWAN, INDANG KURNIAWAN (2021) ANALISIS KESTABILAN LERENG DENGAN PENDEKATAN PROBABILITAS LONGSOR PADA PIT PQRT LATI PT BERAU COAL KABUPATEN BERAU PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK RINDANG KURNIAWAN (112160111).pdf] Text
ABSTRAK RINDANG KURNIAWAN (112160111).pdf

Download (142kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI RINDANG KURNIAWAN (112160111).pdf] Text
DAFTAR ISI RINDANG KURNIAWAN (112160111).pdf

Download (217kB)
[thumbnail of HALAMAN JUDUL ATAU COVER RINDANG KURNIAWAN (112160111)-1.pdf] Text
HALAMAN JUDUL ATAU COVER RINDANG KURNIAWAN (112160111)-1.pdf

Download (72kB)
[thumbnail of HALAMAN PENGESAHAN RINDANG KURNIAWAN (112160111).pdf] Text
HALAMAN PENGESAHAN RINDANG KURNIAWAN (112160111).pdf

Download (98kB)
[thumbnail of DRAF SKRIPSI FULL RINDANG KURNIAWAN (112160111).pdf] Text
DRAF SKRIPSI FULL RINDANG KURNIAWAN (112160111).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (14MB)

Abstract

Sistem penambangan yang dilakukan merupakan sistem penambangan
terbuka menggunakan metode open pit mining. Proses penambangan batubara
khususnya pada tahap eksploitasi harus memperhatikan tingkat kestabilan lereng
agar proses penambangan dapat berjalan dengan baik, aman dan kondusif.
Keamanan lokasi penambangan menjadi prioritas utama demi tercapainya Zero
Incident (kondisi tidak terjadi atau meminimalkan kecelakaan yang bisa merugikan
perusahaan). Berdasarkan permasalahan tersebut, maka tujuan penelitian ini adalah
menganalisis kestabilan lereng high wall di Pit PQRT, serta mendapatkan geometri
desain lereng yang stabil dan optimal.
Lereng penambangan yang diteliti adalah lereng highwall. Penelitian ini
dilakukan untuk menganalisis kestabilan desain lereng akhir sehingga desain lereng
tersebut dapat dikategorikan memenuhi kriteria atau tidak memenuhi kriteria.
Asumsi longsoran dalam penelitian ini dianggap longsor busur (circular failure).
Analisa kestabilan lereng menggunakan metode kesetimbangan batas (Bishop
Simplified, Janbu Simplified, Spencer, dan GLE/Morgenster-Price), sedangkan
untuk analisa Probabilitas Longsor (PL) menggunakan metode Monte Carlo dengan
bantuan software Rocscience Slide 2 (License Number: 12268-001 an. Singgih
Saptono).
Berdasarkan hasil analisis, diketahui desain lereng akhir penambangan yang
dikategorikan memenuhi kriteria pada section C−C’ dan section D−D’, sedangkan
kategori tidak memenuhi kriteria pada section A−A’ dan section B−B’. Terhadap
section yang dikategorikan tidak memenuhi kriteria tersebut diperlukan perbaikan
untuk meningkatkan nilai Faktor Keamanan (FK) dan Probabilitas Longsor (PL)
agar memenuhi kriteria penerimaan. Perbaikan geometri desain lereng dilakukan
pada section A−A’ dan section B−B’ dengan cara mengubah lebar jenjang pada
elevasi 10 mdpl selebar 40 m, dan nilai sudut keseluruhan lereng berubah yang
awalnya 19
o
menjadi 18
o
.

Kata Kunci : Kestabilan Lereng, Metode Kesetimbangan Batas, Faktor Keamanan
(FK), Probabilitas Longsor (PL)

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kestabilan Lereng, Metode Kesetimbangan Batas, Faktor Keamanan (FK), Probabilitas Longsor (PL)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 28 Aug 2023 06:50
Last Modified: 28 Aug 2023 06:53
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/37216

Actions (login required)

View Item View Item