ANALISA MODEL GEOSTATISTIK BAWAH PERMUKAAN BERDASARKAN DATA GEOLISTRIK INDUCED POLARIZATION PADA DAERAH FATUTASU, MIAMAFFO BARAT, TIMOR TENGAH UTARA

ASYROFI, NGIMRON (2023) ANALISA MODEL GEOSTATISTIK BAWAH PERMUKAAN BERDASARKAN DATA GEOLISTRIK INDUCED POLARIZATION PADA DAERAH FATUTASU, MIAMAFFO BARAT, TIMOR TENGAH UTARA. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

	Text ABSTRAK_NGIMRON ASYROFI_115160015.pdf Download (60kB)
	Text COVER_NGIMRON ASYROFI_115160015.pdf Download (106kB)
	Text DAFTAR ISI_NGIMRON ASYROFI_115160015.pdf Download (217kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA_NGIMRON ASYROFI_115160015-2.pdf Download (113kB)
	Text HALAMAN PENGESAHAN_NGIMRON ASYROFI_115160015.pdf Download (202kB)
	Text SKRIPSI_NGIMRON ASYROFI_115160015.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Potensi sumber daya mineral logam Indosesia cukup besar, serta kebutuhan
akan sumber daya semakin hari semakin meningkat, maka perlu dilakukan eksplorasi
sumber daya baru agar mencukupi permintaan tersebut. Selain kegiatan eksplorasi,
metode yang tepat guna dalam melakukan eksplorasi serta estimasi sumberdaya
dibutuhkan agar mendapatkan hasil yang akurat. Penelitian ini bertujuan untuk
medapatkan metode estimasi yang tepat guna untuk sumberdaya mineral logam.
Penelitian dilakukan dengan pada daerah Fatutasu Kecamatan Miamaffo Barat
Kabupaten Timor Tengah Utara, yang merupakan daerah prospek namun masih
kurang dilakukan kegiatan eksplorasi.
Penelitian dilakukan menggunakan metode pengukuran geolistrik Induced
Polarization sebanyak 8 lintasan dan spasi elektroda 10 meter. Pengolahan data
menggunakan Software Res2DINV untuk inversi data geolistrik. Pemodelan
Variogram data inversi geolistrik menggunakan Software GS+ untuk dilakukan
estimasi sumberdaya dengan block model menggunakan software Surpac. Estimasi
geostatistik menggunakan metode Ordinary Krigging Spherical dan Inverse Disance
Weighting.
Hasil estimasi geostatistik metode Ordinary Krigging Eksponensial
mendapatkan estimasi volume 180 m3
, sedangakn metode Inverse Distance Weighting
mendapatkan estimasi volume 180 m3 . Dimana metode Ordinary Krigging memiliki
nilai Root Mean Square Error sebesar 0,0003571 yang lebih kecil dibandingkan
dengan Metode Inverse Distance Weighting dengan nilai Root Mean Square Error
sebesar 0,0013893. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa estimasi menggunakan
metode Ordinary Kriging dalam penelitian ini cukup baik dan mendekati aktual di
lapangan.
Kata Kunci: Induced Polarization, Geostatistik, Ordinary Krigging, Inverse Distance Weghting, Root Mean Square Error

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Induced Polarization, Geostatistik, Ordinary Krigging, Inverse Distance Weghting, Root Mean Square Error
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	A.Md Apriliani Kusuma Wardhani
Date Deposited:	03 Aug 2023 06:53
Last Modified:	03 Aug 2023 06:53
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/36754

Actions (login required)

View Item