ILLAHI, MUHAMMAD RIZKI (2023) PERENCANAAN MANAGED PRESSURE DRILLING PADA PEMBORAN TRAYEK 8 ½” SUMUR “KI-003” LAPANGAN “MY” BERDASARKAN DATA SUMUR EKSISTING. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Text
Abstrak_113190049_Muhammad Rizki Illahi.pdf Download (279kB) |
|
Text
Cover_113190049_Muhammad Rizki Illahi.pdf Download (100kB) |
|
Text
Daftar Isi_113190049_Muhammad Rizki Illahi.pdf Download (172kB) |
|
Text
Daftar Pustaka_113190049_Muhammad Rizki Illahi.pdf Download (76kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan_113190049_Muhammad Rizki Illahi.pdf Download (90kB) |
|
Text
Skripsi Full Text_113190049_Muhammad Rizki Illahi.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Operasi pemboran pada sumur “KI-003” ditargetkan mencapai Formasi
Kujung Unit 1 dengan kedalaman akhir 6912 ft TVD/7466,38 ft MD. Berdasarkan
data sumur eksisting “KI-002” pemboran berpotensi menembus zona kritis yaitu
zona transisi dengan kondisi narrow pressure window dengan kedalaman 5691 ft
TVD / 6096,02 ft MD hingga 6799 ft TVD / 7339,54 ft MD dan zona bertekanan
tinggi (kick) pada kedalaman 6800 ft TVD / 7340,68 ft MD hingga 6912 ft TVD /
7466,38 ft MD, sehingga membutuhkan teknik khusus agar dapat menghindari
kemungkinan permasalahan yang dapat terjadi. Untuk itu skripsi ini bertujuan
untuk melakukan perencanaan managed pressure drilling terhadap pemboran pada
trayek 8 1/2" Sumur “KI-003” dengan metode constant bottom hole pressure.
Studi ini mengusulkan perencanaan managed pressure drilling untuk
pemboran yang menghadapi zona kritis. Perencanaan yang dilakukan meliputi
prediksi tekanan formasi dan tekanan rekah formasi, menentukan densitas lumpur,
dan menentukan surface back pressure metode constant bottom hole pressure, serta
perencanaan peningkatan densitas lumpur pemboran secara bertahap.
Berdasarkan analisis prediksi tekanan didapatkan selisih tekanan formasi
dan tekanan rekah sangat sempit. Pada perencanaannya digunakan densitas lumpur
pemboran digunakan dalam perencanaan ini yaitu 10,75 ppg dalam kondisi
underbalanced. Pada zona transisi besarnya equivalent circulating density 11,53
ppg, dengan minimum tekanan pompa pemboran 2385 psi. Penambahan surface
back pressure sebesar 186 psi pada kondisi statis. Pada zona bertekanan tinggi
besarnya equivalent circulating density 11,53 ppg, dengan minimum tekanan
pompa pemboran 2401 psi. Penambahan surface back pressure sebesar 191 psi
Sebelum pemboran mencapai target kedalaman dilakukan peningkatan densitas
lumpur pemboran secara bertahap dari original mud weight sebesar 10,75 ppg
menjadi 11,53 ppg dengan peningkatan 0,1 ppg per step, dengan waktu operasi
selama 103,9 menit. Sehingga saat pemboran selesai sumur dalam kondisi
overbalanced yang aman. Hasil analisa menunjukkan penggunaan managed
pressure drilling pada zona kritis mampu menghindari secara efektif permasalahan
pemboran yang memungkinkan terjadi.
Kata kunci: zona kritis, managed pressure drilling, narrow pressure window, kick.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | zona kritis, managed pressure drilling, narrow pressure window, kick |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | A.Md Apriliani Kusuma Wardhani |
Date Deposited: | 27 Jun 2023 04:41 |
Last Modified: | 27 Jun 2023 04:41 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/36225 |
Actions (login required)
View Item |