GEOLOGI DAN KAJIAN KESTABILAN LERENG LOWWALL TAMBANG TERBUKA BATUBARA, DESA TEGALREJO, KECAMATAN LAWANG KIDUL, KABUPATEN MUARA ENIM, PROVINSI SUMATERA SELATAN

RAMADHAN, RAFLI ATHA (2023) GEOLOGI DAN KAJIAN KESTABILAN LERENG LOWWALL TAMBANG TERBUKA BATUBARA, DESA TEGALREJO, KECAMATAN LAWANG KIDUL, KABUPATEN MUARA ENIM, PROVINSI SUMATERA SELATAN. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyajarta.

	Text Abstrak_111180086_Rafli Atha Ramadhan.pdf Download (64kB)
	Text Cover_111180086_Rafli Atha Ramadhan.pdf Download (70kB)
	Text Lembar Pengesahan_111180086_Rafli Atha Ramadhan.pdf Download (162kB)
	Text Daftar Isi_111180086_Rafli Atha Ramadhan.pdf Download (102kB)
	Text Full Skripsi_111180086_Rafli Atha Ramadhan.pdf Restricted to Repository staff only Download (24MB)
	Text Daftar Pustaka_111180086_Rafli Atha Ramadhan.pdf Download (73kB)

Abstract

v
ABSTRAK
Daerah penelitian merupakan daerah ijin usaha pertambangan PT. Bukit Asam
Tbk, secara administratif terletak di Desa Tegalrejo, Kecamatan Lawang Kidul,
Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan. Kajian kestabilan lereng perlu
dilakukan pada lereng lowwall karena pernah terjadi longsor dan dilakukan analisis
untuk mencegah terjadinya longsor agar tidak menimbulkan kerugian baik secara
materi maupun korban jiwa. Luas daerah penelitian adalah 3 Km x 3 Km dan terletak
pada koordinat UTM 367500 m E – 370500 m E dan 9582500 m S – 9585500 m S.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan kajian kestabilan lereng lowwall
dengan hasil nilai faktor keamanan sebagai parameter kestabilan lereng.
Metode yang digunakan adalah Limit Equilibrium dengan kriteria keruntuhan
Mohr Coloumb yang menggunakan data pemetaan geologi dan data sekunder dari
perusahaan. Metode ini membutuhkan beberapa asumsi dalam memodelkan
mekanisme keruntuhan yang terjadi. Kondisi keruntuhan suatu bahan terjadi oleh
akibat adanya kombinasi keadaan kritis dari tegangan normal dan tegangan geser.
Secara geomorfologi daerah penelitian terdiri dari empat bentuk lahan yaitu dataran
rendah, area bukaan tambang, timbunan tambang, dan danau. Stratigrafi daerah
penelitian termasuk kedalam Cekungan Sumatera Selatan yang terdiri dari empat
satuan batuan dari tua ke muda yakni Satuan batulempung Muara Enim, Satuan
batupasir Muara Enim, Satuan batulanau Muara Enim dan Satuan endapan disposal.
Hasil analisis kestabilan lereng lokasi penelitian menunjukan bahwa lereng
pernah terjadi longsoran yang ditandai dengan nilai fk < 1,25 namun setelah dilakukan
rekomendasi lereng didapati nilai fk > 1,25 yang menandakan lereng stabil. Potensi
geologi daerah penelitian terdapat positif dan negatif. Potensi positif berupa
penambangan dan potensi negatif berupa lereng berpotensi longsor, air asam tambang,
debu yang buruk bagi kesehatan.
Kata Kunci: Geologi, Keruntuhan, Kestabilan lereng, longsor

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Geologi, Keruntuhan, Kestabilan lereng, longsor
Subjects:	Q Science > QE Geology
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	21 Jun 2023 04:48
Last Modified:	21 Jun 2023 04:48
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/36075

Actions (login required)

View Item