ANZALDI, GERY and YULIANTORO, DWI (2023) PRARANCANGAN PABRIK MALEIC ANHYDRIDE DARI BENZENA DAN UDARA DENGAN KAPASITAS 35.000 TON/TAHUN. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Text
Cover.pdf Download (154kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (262kB) |
|
Text
Daftar pustaka.pdf Download (124kB) |
|
Text
Intisari.pdf Download (62kB) |
|
Text
lembar pengesahan.pdf Download (186kB) |
|
Text
Naskah 1 Maret 2023.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Pabrik Maleic Anhydride dari Benzena dan Udara dirancang dengan kapasitas 35.000
ton/tahun direncanakan didirikan di daerah Cilegon, Banten dengan lahan seluas 37.125 m2.
Bahan baku berupa Benzena diperoleh dari PT. Pertamina RU IV Cilacap. Katalis yang
dipakai berupa V2O5 diperoleh dari PT. Gael Vada Indonesia. Pabrik akan didirikan dengan
badan hukum Perseroan Terbatas (PT), dengan jumlah karyawan 282 orang. Pabrik
beroperasi selama 330 hari efektif dalam setahun dan 24 jam perhari.
Pembuatan Maleic Anhydride dengan cara oksidasi benzena menggunakan reaktor
fixed bed multitube dengan konversi total 95% menggunakan katalis Vandium Oxide (V2O5),
dengan kondisi operasi 350oC pada tekanan 6,5 atm. Hasil keluaran reaktor berupa Maleic
Anhydride,carbon dioxide dan sedikit bahan baku, kemudian masuk kedalam condenser
parsial (CDP-01) untuk diembunkan sebagian sebelum menuju separator (SP-02) guna
memisahkan fasa cair dan gas nya. Hasil bawah separator (SP-02) berupa cairan masuk ke
Menara Distilasi (MD-01) untuk memurnikan produk Maleic Anhydride hingga 99%,hasil
bawah Menara Distilasi (MD-01) berupa Maleic Anhydride 99% dipadatkan dengan melalui
Prilling Tower (PT-01) sehingga produk Maleic Anhydride berbentuk padatan sedangkan hasil
atas dari Menara Distilasi (MD-01) yang kaya akan Benzena direcycle kembali dengan
memasukannya terlebih dahulu melalui Decanter (D-01) guna memisahkan benzena dari air .
Utilitas yang diperlukan Maleic Anhydride berupa air sebanyak 9.640,93 kg/jam yang dibeli
dari PT. Krakatu Tirta Indusri, Dowtherm A sebanyak 88.836,42 kg/jam,bahan bakar
sebanyak 297,13 kg/jam, udara tekan sebesar 111,3 m3
/jam dan kebutuhan daya listrik
dipenuhi oleh PT. PLN sebesar 500 kW dengan generator sebagai cadangan listrik apabila
terjadi pemadaman.
Ditinjau dari segi ekonomi, pabrik Maleic Anhydride membutuhkan Fixed Capital
Investment (FCI) sebesar US$ 12.839.036,86 dan Rp 357.161.375.381. Working Capital
Investment (WCI) sebesar US$ 4.089.951,87 atau Rp 60.940.364.705. Analisa ekonomi pabrik
Malelic Anhydride didapat nilai ROI sebelum pajak sebesar 18,08% dan ROI sesudah pajak
sebesar 14,46%. Nilai POT sebelum pajak adalah 3,56 tahun dan POT sesudah pajak adalah
4,09 tahun. BEP sebesar 53,34%, SDP sebesar 20,55% dan DCF sebesar 25%. Berdasarkan
peninjauan data tersebut, maka pabrik ini layak untuk dipertimbangkan.
Kata kunci : Maleic Anhydride, Benzena, Vandium Oxide, Reaktor Fixed bed Multitube
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Maleic Anhydride, Benzena, Vandium Oxide, Reaktor Fixed bed Multitube |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | A.Md Apriliani Kusuma Wardhani |
Date Deposited: | 14 Jun 2023 03:25 |
Last Modified: | 14 Jun 2023 03:25 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/35922 |
Actions (login required)
View Item |