PENGARUH LIMBAH CAIR TAMBAK UDANG TERHADAP KUALITAS AIR LAGUNA PANTAI TRISIK, DESA BANARAN, KAPANEWON GALUR, KABUPATEN KULON PROGO, D.I.YOGYAKARTA

PARAMASIHANI, PARAMASIHANI (2023) PENGARUH LIMBAH CAIR TAMBAK UDANG TERHADAP KUALITAS AIR LAGUNA PANTAI TRISIK, DESA BANARAN, KAPANEWON GALUR, KABUPATEN KULON PROGO, D.I.YOGYAKARTA. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK IND.pdf] Text
ABSTRAK IND.pdf

Download (222kB)
[thumbnail of COVER.pdf] Text
COVER.pdf

Download (348kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (225kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (369kB)
[thumbnail of Paramasihani_133180031_Skripsi.pdf] Text
Paramasihani_133180031_Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of pengesahan_Paramasihani_133180031.pdf] Text
pengesahan_Paramasihani_133180031.pdf

Download (191kB)

Abstract

Tambak udang memiliki limbah cair yang mengandung kotoran udang dan sisa
pakan yang dapat menyebabkan penurunan kualitas air. Penelitian ini dilakukan
untuk mengetahui pengaruh limbah cair tambak udang terhadap kualitas air dan
tingkat pencemaran pada Laguna Pantai Trisik. Penelitian dilakukan bulan Agustus
pada musim kemarau, menggunakan metode survey untuk menentukan lokasi dan
metode purposive untuk menentukan titik pengambilan sampel air limbah. Sampel
limbah tambak udang dan air laguna diambil menggunakan metode composite place
sample. Sampel limbah diambil pada outlet/pipa pembuangan limbah sejumlah 4
sampel berupa Limbah A berasal dari udang umur <1 minggu, Limbah B berasal
dari udang umur >2 minggu, Limbah C berasal dari udang umur 90 hari, dan limbah
D berasal dari udang umur >100 hari. Sampel air laguna diambil secara manual dari
4 petak laguna yaitu Laguna A sebagai tempat pembuangan Linbah A, Laguna B
tempat pembuangan Limbah B, Laguna C tempat pembuangan Limbah C, dan
Laguna D tempat pembuangan limbah D. Parameter yang diuji meliputi temperatur,
residu terlarut, residu tersuspensi, pH, BOD, COD, total fosfat, nitrat, nitrit, dan
ammonia. Kualitas air ditentukan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 82
Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air.
Tingkat pencemaran air ditentukan menggunakan metode Indeks Pencemaran (IP).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan parameter yang telah di uji,
kualitas laguna petak A, B, C, dan D masuk ke dalam kualitas air kelas IV
(diperuntukan untuk rekreasi, perikanan, dan pengairan pertanian). Kualitas air
limbah tambak udang melebihi baku mutu air limbah. Hasil uji kualitas air Laguna
Trisik rerata melebihi baku mutu air Kelas II (peruntukan untuk pengairan
pertanian). Tingkat pencemaran air Laguna Pantai Trisik termasuk dalam cemar
ringan.
Kata kunci: limbah, tambak udang, kualitas air, Laguna Pantai Trisi

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: limbah, tambak udang, kualitas air, Laguna Pantai Trisik
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: A.Md Sepfriend Ayu Kelana Giri
Date Deposited: 12 Jun 2023 03:06
Last Modified: 12 Jun 2023 03:06
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/35868

Actions (login required)

View Item View Item