Nazira, Felia Sheila and Hasanah, Nabilah Nur (2023) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA BENZIL ALKOHOL DARI HIDROLISIS BENZIL KLORIDA DAN AIR KAPASITAS 26.000 TON/TAHUN. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyajarta.
Text
Abstrak.pdf Download (213kB) |
|
Text
Cover.pdf Download (147kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (220kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (251kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (213kB) |
|
Text
Skripsi Full.pdf Download (21MB) |
|
Text
Skripsi Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (21MB) |
Abstract
ix
INTISARI
Benzil Alkohol merupakan senyawa yang biasa digunakan dalam industri fotografi,
tekstil, farmasi, tinta, polimer, dan industri lainnya. Kebutuhan Benzil Alkohol di Indonesia
diperkirakan semakin meningkat dilihat dari meningkatnya jumlah impor setiap tahunnya
dikarenakan oleh pesatnya perkembangan indutsri tekstil, farmasi, polimer, dan lainnya. Pabrik
Benzil Alkohol dirancang dengan kapasitas 26.000 ton/tahun akan didirikan di Kawasan
Industri Cilegon, Banten. Perusahaan akan didirikan dengan badan hukum Perseroan Terbatas
(PT) dengan jumlah karyawan 172 orang. Pabrik beroperasi secara kontinyu selama 330 hari
dalam setahun dengan proses produksi selama 24 jam/hari. Luas tanah yang diperlukan untuk
mendirikan pabrik sebesar 46.000 m².
Reaksi pembuatan Benzil Alkohol diawali dengan memanaskan bahan baku Benzil
Klorida dan Air menggunakan pemanas heater hingga suhu 130°C lalu mereaksikan dalam
Reaktor Alir Tangki Berpengaduk (R-01) pada suhu 130°C dan tekanan 3 atm. Reaksi bersifat
endotermis sehingga untuk menjaga suhu reaksi diperlukan Dowtherm A sebagai pemanas.
Hasil keluaran reaktor berupa campuran Benzil Alkohol, Benzil Klorida, Asam Klorida, Air, dan
Toluena selanjutnya diembunkan sebagian di dalam kondensor partial (CDP-01) dan dipisahkan
dengan separator (SP-01). Fase uap pada separator akan masuk ke dalam absorber (ABS-01)
dengan tujuan menyerap gas HCl dengan air sehingga diperoleh produk HCl 37%. Sementara
hasil bawah separator (SP-01) akan dipompakan menuju menara distilasi (MD-01) untuk
dimurnikan lebih lanjut. Sebelum masuk kedalam Menara distilasi, hasil bawah separator
tersebut di panaskan terlebih dahulu pada pemanas (H-03). Hasil atas MD-01 akan di recycle
kembali kedalam reaktor (R-01). Sedangkan hasil bawah MD-01 akan didinginkan terlebih
dahulu melalui cooler (CL-01) dan disimpan dalam tangki pada kondisi 50°C dan 1 atm. Untuk
mendukung jalannya proses, diperlukan layanan utilitas meliputi air, dowtherm, udara tekan,
listrik, dan bahan bakar. Kebutuhan air sebesar 104502,28 kg/jam dengan air make up sebanyak
60230,80 kg/jam yang diperoleh dari PT Krakatau Tirta Industri (KTI). Kebutuhan dowtherm
sebesar 77.380 kg/jam. Kebutuhan listrik dipenuhi oleh PT. PLN sebesar 300 kW dengan
generator sebagai cadangan listrik apabila terjadi pemadaman. Kebutuhan udara tekan sebesar
72 m³/jam. Kebutuhan bahan bakar untuk furnance dan generator sebesar 976,39 kg/jam.
Hasil analisis ekonomi menunjukkan pabrik ini membutuhkan Fixed Capital Investment
(FCI) sebesar Rp. 124.709.845.077,21 dan $27.780.060,56 dan Working Capital sebesar Rp.
353.472.953.491,45. Analisis pabrik Benzil Alkohol ini menunjukkan nilai ROI sebelum pajak
sebesar 36,78% dan sesudah pajak adalah 34,13%. Nilai POT sebelum pajak adalah 2,04 tahun
dan POT sesudah pajak adalah 2.10 tahun. Nilai BEP adalah 55,01%. Shut Down Point (SDP)
sebesar 18,34% dan Discounted Cash Flow (DCF) sebesar 32,13%. Berdasarkan data evaluasi
ekonomi tersebut, maka pabrik Benzil Alkohol layak untuk dikaji lebih lanjut.
Kata kunci: Benzil Alkohol, Asam Klorida, Benzil Klorida, Air, Reaktor Alir Tangki
Berpengaduk
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Benzil Alkohol, Asam Klorida, Benzil Klorida, Air, Reaktor Alir Tangki Berpengaduk |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 17 May 2023 07:03 |
Last Modified: | 17 May 2023 07:03 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/35412 |
Actions (login required)
View Item |